Asteroid Unik Ditemukan, Bisa Memuntahkan Batu ke Luar Angkasa
- NASA
VIVA Tekno – Badan Penerbangan dan Antariksa atau NASA diketahui memiliki misi untuk menyelamatkan Bumi dari tabrakan asteroid. Mereka kemudian melakukan pengujian DART (double asteroid redirection test) dengan menabrakkan pesawat ruang angkasa ke asteroid Dimorphos.
Tapi baru-baru ini ilmuwan temukan keanehan pada sistem Dimorphos. Induknya, Didymos, dapat memuntahkan batu ke luar angkasa di setiap rotasinya, menurut laman BGR, Selasa, 11 April 2023.
Para astronom di balik penemuan baru itu mengatakan bahwa asteroid berputar sangat cepat sehingga asteroid Didymos mungkin mampu melepaskan aliran puing-puing ke ruang angkasa di sekitarnya. Pengungkapan ini menimbulkan pertanyaan baru tentang soliditas asteroid.
Pada umumnya asteroid dianggap sebagai benda padat. Meskipun diketahui bahwa asteroid dapat terdiri dari satu ton benda yang lebih kecil dan kurang padat, penemuan ini jadi pertama kalinya peneliti melihat asteroid yang memuntahkan bebatuan ke luar angkasa.
Pesawat DART NASA menabrak asteroid Dimorphos.
- NASA
Ini menyajikan perspektif unik dari sifat asteroid di mana untuk waktu yang lama itu hanya tampak seperti batu hambar dan stagnan yang meluncur di angkasa.
Namun berdasarkan penemuan bahwa Didymos mungkin melepaskan materi ke luar angkasa, para ilmuwan dapat mempelajari lebih lanjut tentang sifat dinamis dari benda-benda angkasa tersebut.
Selanjutnya, penemuan ini dapat mengarah pada pengungkapan baru tentang bagaimana rekan Didymos yang lebih kecil Dimorphos muncul. Keyakinannya adalah bahwa asteroid Didymos awalnya sendirian. Namun, itu berputar sangat cepat sehingga mengeluarkan cukup bahan untuk membuat Dimorphos.
Tentu saja, untuk membuktikan semua ini adalah masalah lain. Namun, saat para astronom terus mengamati Didymos di masa depan, kita dapat menemukan lebih banyak petunjuk tentang kemungkinan aliran batuan yang dilepaskan asteroid ke luar angkasa di sekitarnya.
