Ilmuwan Bela-belain Cari Ini untuk Temukan Tanda-tanda Kehadiran Alien
- The Guardian
VIVA Tekno – Pada tahun 2020, para ilmuwan dari Universitas Rutgers mempelajari bagaimana kehidupan dimulai di Bumi 3,5 miliar hingga 2,5 miliar tahun yang lalu, menemukan asal mula struktur protein (enzim) yang bertanggung jawab untuk metabolisme.
Itu adalah sebuah zat yang mungkin memberikan petunjuk dalam pencarian kehidupan di luar Bumi yang telah ditemukan oleh tim ilmuwan dari Universitas Rutgers.
Dijuluki "pioneer peptida", bagian protein yang teridentifikasi bisa sangat berharga dalam menentukan planet mana yang hampir menghasilkan kehidupan, menurut penelitian yang dipublikasikan di Science Advances.
Tim peneliti dari program Evolution of Nanomachines in Geospheres and Microbial Ancestors (ENIGMA), bagian inheren dari program Astrobiologi di NASA, memulai serangkaian studi laboratorium ekstensif.
Temuan tersebut membuat mereka menentukan bahwa peptida sederhana dengan dua atom nikel penting berfungsi sebagai "katalisator" kehidupan di Bumi miliaran tahun yang lalu.
Peptida adalah molekul yang mengandung dua atau lebih asam amino (molekul bergabung bersama untuk membentuk protein). Peptida spesifik yang dimaksud terdiri dari 13 asam amino dan mengikat dua ion nikel.
Tim berpendapat bahwa nikel adalah logam yang berlimpah di lautan awal. Setelah mengikat peptida, atom nikel menarik proton dan elektron lain ke arahnya, yang kemudian menghasilkan gas hidrogen.
Adapun hidrogen yang berkontribusi di planet Bumi fase awal, kemungkinan besar adalah sumber energi penting yang menggerakkan metabolisme, melansir dari laman Sputnik News, Senin, 13 Maret 2023.
Para ilmuwan percaya bahwa antara 3,5 hingga 3,8 miliar tahun yang lalu ada titik kritis, sesuatu yang memulai perubahan dari kimia prebiotik menjadi sistem biologis yang hidup.
"Kami percaya perubahan itu dipicu oleh beberapa prekursor kecil protein yang melakukan langkah kunci dalam reaksi metabolisme kuno. Dan kami pikir telah menemukan salah satu dari 'pioneer peptida' ini," kata Vikas Nanda.
Berkat temuan ini para peneliti menjelajahi alam semesta dengan teleskop untuk mencari tanda-tanda alien yang muncul. Peptida seperti yang ditemukan oleh tim Rutgers dapat berfungsi sebagai "tanda-tanda biologis" atau dengan kata lain pertanda kehidupan.
Pekerjaan ini menunjukkan bahwa, tidak hanya enzim metabolisme protein sederhana, tetapi juga sangat stabil dan sangat aktif, menjadikannya titik awal yang masuk akal untuk kehidupan.