Penemuan Mumi dengan Lidah Emas Bikin Geger
- livescience
VIVA Digital – Tim arkeologi Mesir yang sedang bekerja di sebuah kuil di Provinsi Delta Menoufia menemukan sejumlah mumi yang terkubur dengan lidah emas.
Makam-makam tersebut, yang berasal dari beberapa era yang berbeda, termasuk Periode Akhir Zaman Mesir kuno dan peradaban Yunani-Romawi.
Di situ terdapat beberapa mumi dengan lidah emas yang ditemukan pada tulang rahang mereka, menurut pernyataan resmi Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir, seperti dikutip dari situs Xinhua, Minggu, 27 November 2022.
Mumi-mumi ini berada dalam kondisi yang buruk, yang berarti makam-makam itu telah dijarah oleh orang yang tidak bertanggung jawab, sebut pernyataan itu.
Beberapa kerangka yang dibungkus dengan lembaran emas, beberapa makam kayu berbentuk manusia, tembikar, dan bahan-bahan yang digunakan dalam proses mumifikasi juga ditemukan.
Ahli arkeologi Bahaa Al-Nagar meyakini kalau 'lidah tersebut dibuat dari emas untuk memastikan mumi-mumi itu dapat berbicara di alam baka'.
Ia juga mengatakan bahwa pada zaman kuno, para penguasa biasanya menghiasi topeng, jari kaki, jari tangan dan lidah mereka dengan emas.
"Itu karena emas merupakan material yang tak lekang oleh waktu dengan sinar yang akan bertahan selamanya," ungkap dia.
Ini adalah praktik menyalut lidah dengan emas kerap dilakukan penduduk Mesir Kuno agar orang yang telah meninggal dunia dapat berkomunikasi di alam kematian dengan Dewa Kematian Mesir Kuno, Osiris.
Sebelumnya, penemuan terakhir praktik lidah emas itu ditemukan tim arkeolog Februari tahun lalu pada situs Kuil Taposiris Magna di Kota Alexandria, Mesir. Temuan yang sama juga ditemukan Desember tahun lalu pada situs Oxyrhynchus, di Kota El Bahnasa, Mesir.
Bukan hanya mumi lidah emas yang ditemukan, tim arkeolog juga menemukan artefak lain, seperti pot tanah liat, emas berbentuk scarab (kumbang) dan bunga, serta jimat dan bejana-bejana batu.