Sisi Lain Kemacetan, Berbahaya Bagi Kelahiran Bayi

Kemacetan di Jalur Arteri Semarang-Solo Efek dari Penerapan One Way.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno

VIVA Tekno – Penelitian terbaru menunjukkan, kemacetan lalu lintas berkaitan dengan bayi yang lahir dengan berat badan lebih rendah.

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Science Advances tersebut menunjukkan, orang hamil di lingkungan yang paling padat biasanya melahirkan bayi yang beratnya kurang dari bayi di daerah yang tidak terlalu padat.

Bayi yang lahir dengan berat badan rendah berpeluang menghadapi risiko komplikasi kesehatan yang lebih besar, mulai dari infeksi hingga sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Studi baru menambah bukti yang menunjukkan bahwa membersihkan polusi dari mobil dan truk akan membantu bayi untuk tetap sehat.

Ini menunjukkan bahwa bukan hanya volume lalu lintas yang memengaruhi kualitas udara dan hasil kesehatan. Melainkan, arus lalu lintas itu juga penting, mengutip dari situs The Verge, Sabtu, 29 Oktober 2022.

Bayi yang dilahirkan oleh ibu hamil di daerah dengan kemacetan lalu lintas paling berat rata-rata kurang dari 9 gram, terlepas dari perbedaan sosial ekonomi dan paparan lingkungan lainnya.

Meskipun sembilan gram adalah perbedaan yang sangat kecil, tetapi konsistensi temuan mereka menunjukkan fenomena luas yang berpotensi mendorong beberapa bayi ke dalam kategori berat badan lahir rendah yang berisiko.

Selain itu, juga diperkirakan bahwa kemacetan lalu lintas yang tinggi dapat mempengaruhi hingga 1,2 juta kehamilan per tahun di AS, atau lebih dari seperempat kelahiran di negara tersebut.

JK Kasih Jurus ke Pramono Buat Atasi Banjir, Macet dan Kawasan Kumuh

Para peneliti itu percaya, mengurangi kemacetan berpotensi menjadi solusi yang lebih cepat ketimbang menghilangkan polusi dari kendaraan yang boros bahan bakar. Standar emisi knalpot ditetapkan di tingkat negara bagian dan federal, yang telah memicu perdebatan panjang mengenai regulasi. Sekaligus juga berharap itu berarti masalahnya dapat ditangani lebih cepat.

Polusi yang dihasilkan dari asap knalpot memang tidak pernah menjadi hal yang baik bagi kesehatan, lalu lintas yang macet menambah masalah. Keausan ekstra pada ban dan rem juga turut menambah polusi partikulat di udara.

Maju Pilgub Jakarta, Rano Karno Beberkan Ada 11 Program yang Bakal Jadi Prioritas

Pada dasarnya, bagian kecil dari peralatan yang kemudian ditambah debu dari jalan berubah menjadi polusi partikel. Dan polusi partikel kecil, yang juga berasal dari knalpot kendaraan, telah dikaitkan dengan risiko lain, termasuk kelahiran prematur dan lahir mati.

Pesan Penting Jusuf Kalla ke Ridwan Kamil Bila Terpilih jadi Gubernur Jakarta
Cagub Jakarta Pramono Anung

Pramono Siapkan Rp 26 Triliun Buat Subsidi Transportasi Jakarta

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung akan menganggarkan dana sebesar Rp 26 Triliun untuk membangun sistem transportasi di Jakarta.

img_title
VIVA.co.id
26 Oktober 2024