Elon Musk Sedang Diselidiki Terkait Akuisisi Twitter
- Salon.com
VIVA Tekno – Elon Musk sedang dalam penyelidikan federal terkait dengan kesepakatan pengambilalihan senilai US$44 miliar untuk Twitter Inc, kata perusahaan media sosial itu dalam pengajuan pengadilan.
Twitter mengatakan telah meminta selama berbulan-bulan agar pengacara Musk menyampaikan komunikasi mereka dengan otoritas federal, tetapi mereka tidak mengindahkannya dan meminta hakim Delaware untuk memerintahkan pengacara memberikan dokumen.
Pada akhir September, pengacara Musk memberikan 'log hak istimewa' yang mengidentifikasi dokumen yang akan ditahan saat penemuan.
Menurut laman The Star, Jumat, 14 Oktober 2022, log tersebut merujuk draft email pada 13 Mei ke Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS dan presentasi slide ke Komisi Perdagangan Federal, kata Twitter.
"Permainan 'sembunyikan bola' ini harus diakhiri," kata perusahaan itu dalam pengajuan pengadilan. Sementara itu pengacara Musk tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Permintaan pengadilan Twitter diajukan pada 6 Oktober, hari yang sama ketika hakim Delaware menghentikan proses pengadilan untuk memungkinkan Twitter dan Musk menutup kesepakatan pengambilalihan.
SEC telah mempertanyakan komentar Musk tentang akuisisi Twitter. Pada bulan April, SEC bertanya kepada Musk apakah pengungkapan 9 persen saham Twitter-nya terlambat dan mengapa itu mengindikasikan bahwa Musk bermaksud menjadi pemegang saham pasif.
Orang terkaya di dunia itu kemudian mengisi ulang pengungkapan tersebut untuk menunjukkan bahwa dia adalah investor aktif.
Kemudian pada bulan Juni, SEC bertanya kepada Musk dalam sebuah surat apakah dia mengubah pengajuan publiknya untuk mencerminkan niatnya, menangguhkan atau mengabaikan kesepakatan.