Jadwal Baru Peluncuran Roket Artemis I ke Bulan
- nypost.com
VIVA Tekno – Setelah sempat beberapa kali gagal meluncur, Roket Artemis I milik NASA dijadwalkan akan meluncur ke Bulan pada 27 September 2022 dengan jadwal potensial cadangan pada 2 Oktober mendatang.
Pada awalnya NASA mempertimbangkan untuk mencoba kembali peluncuran pada 23 September, tapi memutuskan di kemudian hari setelah mempertimbangkan berbagai hal perihal logistik dengan cermat, mengutip dari situs The Verge, Rabu, 14 September 2022.
Misi ini akan menggunakan megaroket Space Launch System milik NASA untuk meluncurkan kapsul orion tak berawak ke Bulan, sebagai bagian dari misi ambisius NASA untuk membawa kembali manusia ke satelit alami Bumi itu pada 2025.
Untuk memastikan semuanya berjalan lancar kali ini, NASA membuat beberapa persiapan. Tim Artemis I telah selesai mengerjakan kebocoran hidrogen, yang melibatkan penggantian segel di sekitar sistem "pemutusan cepat" yang membantu menyalurkan bahan bakar hidrogen cair dingin yang membeku ke dalam roket.
"NASA terus menghormati proses Kisaran Timur untuk meninjau permintaan agensi untuk perpanjangan persyaratan pengujian saat ini untuk sistem penghentian penerbangan dan memberikan informasi dan data tambahan sesuai kebutuhan," tulis NASA dalam posting tersebut.
“Secara paralel, badan tersebut melanjutkan persiapan untuk uji demonstrasi kriogenik dan peluang peluncuran potensial, jika permintaan itu disetujui,” tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, Artemis 1 merupakan uji terbang pertama program ambisius Artemis NASA yang hendak membuat astronot kembali menginjakkan kakinya di Bulan pada 2025.
Setelah diluncurkan, Artemis 1 akan menghabiskan sekitar lebih dari satu bulan untuk terbang ke Bulan, mengitari satelit alami Bumi dalam orbit yang panjang, dan kemudian kembali ke Bumi untuk meluncur di Samudra Pasifik di lepas pantai California, AS.
Nantinya, setelah Artemis 1 selesai, NASA akan menjalankan misi Artemis 2 dan Artemis 3 pada 2024 dan 2025 atau 2026.
Adapun, Artemis 2 akan menjalankan perjalanan yang mirip dengan Artemis 1, hanya saja akan menyertakan empat orang awak kapal, dan Artemis 3 akan mengirimkan wanita dan satu orang kulit berwarna akan mendarat di Kutub Selatan Bulan.