Jack Dorsey Nyesel Jadikan Twitter sebagai Perusahaan

Mantan CEO Twitter Jack Dorsey.
Sumber :
  • Washington Post

VIVA Tekno – Pendiri dan mantan Kepala Eksekutif Twitter Jack Dorsey mencuit pada Kamis kemarin bahwa dia menyesalkan platform media sosial itu menjadi sebuah perusahaan.

Curhat Advokat Zuhesti Prihadini Terjerat Pidana Padahal Jalankan Tugas dari Atasan

"Masalah terbesar dan penyesalan terbesar saya adalah itu menjadi sebuah perusahaan," tweet Dorsey dalam menanggapi pertanyaan tentang apakah Twitter menjadi seperti yang dia bayangkan.

Dorsey akan menerima US$978 juta atau Rp14 triliun jika kesepakatan miliarder Elon Musk membeli Twitter terwujud, mengutip dari situs The Star, Jumat, 26 Agustus 2022.

Dua Teknologi Ini Dorong Inovasi hingga Efisiensi Bisnis

Ketika ditanya tentang struktur apa yang dia inginkan untuk Twitter beroperasi. Dorsey mengatakan bahwa perusahaan harus menjadi 'protokol' dan Twitter tidak boleh dimiliki oleh negara atau perusahaan lain.

Jika itu protokol, Twitter akan beroperasi seperti email yang tidak dikendalikan oleh satu entitas terpusat dan orang yang menggunakan penyedia email berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain.

Prabowo Ungkap Perusahaan Indonesia Kontrak dengan Korporasi China, Nilainya USD 10 Miliar

Twitter tengah terlibat dalam berbagai perjuangan. Perusahaan telah menggugat Musk karena mencoba meninggalkan tawarannya senilai US$44 miliar untuk membeli Twitter. Sidang perdana akan digelar pada 17 Oktober 2022.

Twitter mengklaim bahwa Musk menggunakan kekhawatiran akun spam dan bot sebagai alasan untuk keluar dari transaksi. Sedangkan Musk berpendapat perusahaan telah gagal menunjukkan bahwa bot dan spam menyumbang kurang dari 5 persen dari pengguna aktifnya.

Seorang mantan eksekutif yang menjadi whistleblower juga menuduh Twitter menyesatkan regulator federal tentang langkah-langkah keamanan perusahaan dalam melindungi diri dari peretas dan akun spam.

Direktur Risk Management BNI David Pirzada di Paviliun RI COP29 Azerbaijan.

COP29, BNI Ungkap Peran Strategis Perbankan Akselerasi Transisi Hijau di Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menegaskan komitmennya mendorong transisi hijau melalui pendanaan dan dukungan bagi debitur.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024