Apakah Netflix Versi Murah Bakal Banyak Iklan?
- VIVA.co.id/Novina Putri Bestari
VIVA Tekno – Netflix versi dukungan iklan yang akan segera datang kemungkinan tidak akan menampilkan iklan pada semua kontennya yang termasuk dalam paket berlangganan yang lebih murah.
Sebuah laporan dari Bloomberg sebagaimana dikutip dari situs The Verge, Senin, 22 Agustus 2022 menunjukkan bahwa Netflix dapat memotong iklan dari film orisinal yang lebih baru dan juga acara anak-anak tertentu.
Menurut Bloomberg, Netflix mungkin tidak menjalankan iklan selama film orisinal Netflix pada saat pertama kali dirilis, dan sebaliknya mereka baru akan menyisipkan iklan di kemudian hari setelahnya.
Meskipun begitu, masih terlalu dini untuk mengatakan berapa lama Netflix akan menampilkan film baru tanpa iklan, tetapi seperti yang dicatat, keputusan ini dapat membantu meringankan beberapa kekhawatiran para pembuat film tentang iklan yang berpotensi dapat mengurangi pekerjaan mereka.
Selain itu, Pemrograman anak-anak orisinal keluaran Netflix juga dilaporkan akan terbebas dari iklan sebagaimana yang telah direncanakan Disney Plus untuk dilakukan dengan tingkat yang didukung iklan yang akan datang dan hal yang sama mungkin berlaku untuk konten yang diproduksi oleh studio luar juga.
Adapun, pastinya terdapat beberapa studio yang mungkin tidak mengizinkan Netflix untuk menjalankan iklan selama acara tertentu dan atau film yang dilisensikan ke perusahaan, tetapi Netflix dapat menyiasatinya dengan memutar iklan sebelum atau sesudah program.
Saat ini, beberapa lisensi konten yang dimiliki Netflix mungkin tidak mencakup penayangan film atau film tertentu dengan iklan.
Artinya, Netflix diperkirakan harus membayar antara 10 dan 15 persen dari nilai transaksi saat ini untuk mengamankan haknya.
Sebelumnya, Netflix mengonfirmasi bahwa mereka berencana untuk meluncurkan versi Netflix beriklan ini beberapa bulan setelah melaporkan kehilangan pelanggan untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade.
Sejak itu, rincian tentang rencana baru Netflix, yang seharusnya tiba pada awal 2023, perlahan-lahan keluar. Selain itu, pada bulan Juli lalu, Netflix juga mengumumkan kemitraannya dengan Microsoft untuk menyediakan infrastruktur yang mendukung tingkat yang didukung iklan streamer.
Lebih dalam, Co-CEO Netflix Ted Sarandos kemudian mengatakan versi Netflix yang didukung iklan ini nantinya tidak akan memiliki semua konten yang saat ini ditawarkan oleh Netflix.
Kemungkinan besar pengguna tidak akan dapat mengunduh film atau acara TV apa pun untuk ditonton secara offline, seperti yang ditunjukkan oleh kode di aplikasi Netflix.
Sebagai informasi tambahan, banyak kabar tersiar yang memperkirakan, Netflix akan meluncurkan versi Netflix dengan iklan ini pada awal 2023.