Kompetisi Penamaan Exoplanet Dibuka
- Pixabay
VIVA Tekno – Persatuan Astronomi Internasional meluncurkan kompetisi penamaan dari 20 sistem galaksi yang letaknya jauh dari Tata Surya di mana itu masing-masing berisi bintang dan planet ekstrasurya atau exoplanet yang mengorbit.
Exoplanet hanya mengacu pada sebuah planet yang berputar di sekitar bintang selain Matahari. Nama sementara untuk sistem termasuk 'GJ_3470/GJ_3470b' dan 'HD_95086/HD_95086b.'
Untuk mengikuti kompetisi ini, pertama kita harus mengumpulkan tim untuk mengikuti kompetisi. Jika memungkinkan, kelompok harus mencakup siswa dan guru, penggemar astronomi, astronom amatir atau ilmuwan exoplanet.
Tim-tim ini kemudian harus menjadi tuan rumah acara penjangkauan astronomi yang berfokus pada planet ekstrasurya. Setelah semua syarat terpenuhi, mereka baru bisa mengirimkan nama.
IAU merekomendasikan untuk memfokuskan hubungan yang dimiliki planet dan bintang dengan budaya, melalui cerita, mitos, dan legenda, menurut laman Metro, Rabu, 17 Agustus 2022.
Tim harus menyusun proposal tertulis dan video 300 kata yang menjelaskan alasannya. Mereka dapat mengirimkan ini langsung ke IAU melalui formulir online.
Kompetisi seperti ini bukan pertama kali ada. Boaty McBoatface adalah nama yang dipilih publik Inggris untuk penelitian kutub yang kemudian dijuluki RRS Sir David Attenborough.
Pemungutan suara meraih hampir 125 ribu orang untuk nama kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh. Penamaan ilmiah telah berjalan sejak 2016.
Entri untuk 'NameExoWorlds 2022' akan dinilai oleh koordinator penjangkauan nasional, yang pada dasarnya menghilangkan kemungkinan pilihan yang konyol.
Setiap koordinator akan mengurangi entri negara mereka menjadi satu frontrunner dan dua back-up. Kemudian, panitia seleksi akhir akan memilih nama-nama pemenang.
Komite tersebut akan terdiri dari Kelompok Kerja Nomenklatur Sistem Eksoplanet dan para penemu planet ekstrasurya. Entri harus diserahkan paling lambat 11 November tahun ini.
Kompetisi ini bertepatan dengan peringatan 10 tahun Office for Astronomy Outreach (OAO) IAU yang membantu berbagi ilmu kepada publik.
"Dalam dekade terakhir, OAO telah berusaha untuk membangun jembatan antara profesional, amatir, komunikator, pendidik, dan masyarakat," ujar Direktur Lina Canas.
Dia melanjutkan, melalui sifat kolaboratif dan tingkat keterlibatan ilmiah yang beragam, NameExoWorlds adalah salah satu contoh luar biasa yang mewujudkan misi OAO untuk membuat astronomi dapat diakses oleh semua orang.
