Gambar Supernova Hasil Tangkapan Teleskop James Webb

Supernova Pertama hasil temuan Teleskop James Webb (JWST).
Sumber :
  • BGR.com

VIVA Tekno – Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) dikabarkan telah berhasil menangkap gambar supernova pertamanya.

Planet Kontroversial Ditemukan

Tim di belakang teleskop ruang angkasa ini membagikan sekelompok gambar dan laporan singkat tentang kemungkinan transien awal bulan ini.

Menurut laporan tersebut, tim percaya bahwa mereka telah menemukan transien inframerah di galaksi SDSS J141930.11+525159.3.

Apakah Neraka Bisa Memiliki Atmosfer

Lebih dalam, tim JWST juga mempercayai bahwa JWST mungkin telah melihat supernova pertamanya yang didasarkan pada kecerahan objek tersebut, mengutip dari situs BGR, Selasa, 2 Agustus 2022.

Adapun, objek ini jauh lebih terang daripada bagian galaksi lainnya dan ketika JWST mengamati galaksi dengan jarak lima hari, objek itu sedikit meredup yang dimana, hal ini sejalan dengan perilaku supernova.

Ketika NASA jadi Penggemar Supernova

Sayangnya, masih belum dapat dipastikan apakah peristiwa itu adalah supernova dan Tim JWST mengatakan, pihaknya masih membutuhkan lebih banyak waktu dengan objek untuk mengetahui apakah itu supernova.

Meskipun begitu, Mike Engesser dari Space Telescope Science Institute (STScI) mengatakan, gambar tersebut berkemungkinan besar adalah Supernova.

Sebetulnya, pada rencana awalnya, JWST tidaklah dibangun untuk mengamati jenis peristiwa ini.  Sebaliknya, ini dimaksudkan untuk mempelajari planet yang jauh dan mendeteksi air dan tanda-tanda kehidupan lainnya.  Jadi, fakta bahwa itu mungkin menangkap gambar supernova menjadi sangat menarik yang artinya, Teleskop luar angkasa itu terus melampaui harapan meskipun telah mengalami sedikit kerusakan.

Galaksi James Webb telah melihat supernova yang terletak di antara tiga hingga empat miliar tahun cahaya. Akibatnya, perbedaan yang kita lihat adalah cahaya yang perlahan memudar dari ledakan yang terjadi tiga hingga empat miliar tahun yang lalu.

Adapun, ketika sebuah bintang mati dan supernova terjadi, maka seluruh peristiwa terjadi hanya dalam waktu sepersekian detik dan menghasilkan bola api yang dapat tumbuh dan mencerahkan.

Hingga saat ini, hipotesisnya mengarah kepada JWST telah melihat supernova ini hanya beberapa saat setelah ia mencapai puncak kecerahannya. Selain itu, peredupan transien beberapa hari kemudian bisa menjadi indikasi kuat bahwa itu memanglah supernova.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya