Pengguna Instagram Bisa Belanja Lewat Pesan Langsung

Logo Instagram di kantor pusatnya di New York, Amerika Serikat (AS).
Sumber :
  • Instagram/@elena_gavin354

VIVA – Platform media sosial Instagram akan menyematkan fitur pembayaran yang memungkinkan pengguna untuk membeli produk yang diinginkan melalui pesan langsung (direct message/DM).

7 Skill Rahasia yang Dimiliki Pengusaha Sukses, Anda Sudah Punya?

Mengutip situs Techcrunch, Selasa, 19 Juli 2022, Meta, induk perusahaan Instagram, menjelaskan pengguna hanya cukup mengirim pesan ke akun bisnis yang dituju, menambahkan penyesuaian jika diperlukan, dan langsung melakukan pemesanan lewat chat melalui pesan langsung atau DM.

Lebih lanjut, pengguna juga akan dapat melacak pesanan dan mengajukan pertanyaan lanjutan kepada akun bisnis yang dituju melalui utas obrolan yang sama.

Berikut Rahasia Sukses PT Paragon: Bisnis Berkah dengan Nilai-Nilai Islam

Selain itu, Meta mengatakan fitur baru Instagram juga akan memungkinkan penggunaan layanan pembayaran Meta yang disebut Meta Pay untuk menyelesaikan pembelian.

Sementara itu, fitur-fitur ini agaknya semakin mendorong Meta untuk memperluas penawaran e-commerce dalam platformnya.

Jangan Tunggu Terlambat! Ini Alasan Mengapa Legalitas Bisnis Penting untuk Keberlanjutan Usaha Anda

Pada 2020, raksasa media sosial itu meluncurkan fitur Store sebagai cara bagi orang untuk menemukan dan membeli produk di Facebook dan Instagram.

Sebelumnya, Adam Mosseri, Head of Instagram melalui unggahan video pada akun Twitter dan Instagramnya, mengumumkan fitur pelanggan berbayar akan segera hadir untuk para pembuat konten atau content creator di Instagram.

“Kita mau Instagram menjadi tempat online terbaik bagi pembuat konten untuk mencari nafkah dan mendapatkan pendapatan yang berkelanjutan dan dapat diprediksi. Salah satunya, melalui (fitur) langganan,” ujar dia.

Nantinya, para pembuat konten Instagram dapat mendaftar ke program berlangganan di mana mereka dapat membebankan biaya berlangganan bulanan kepada pengikut mereka untuk menyaksikan konten eksklusifnya melalui Instagram.

Selain itu, masih dalam unggahan video ke Twitter dan Instagramnya tersebut, Mosseri mengumumkan, melalui obrolan pelanggan, nantinya pelanggan dapat mengobrol dan berinteraksi dengan pembuat konten (content creator).

Fitur obrolan pelanggan ini hadir menyerupai grup yang secara ekslusif terdiri dari pembuat konten dan para pelanggannya.

Adapun, grup ini dapat menampung hingga 30 pelanggan di dalamnya. Nantinya, Instagram Reels dan unggahan dapat diunggah secara langsung ke pelanggan.

unilever hq

Unilever Otak Atik Strategi Dampak Boikot, Pendapatan Anjlok hingga Pilih Lepas Usaha Es Krim di Indonesia 

Unilever harus memutar otak agar bisa pertahankan gurita bisnis di tengah aksi mogok massal masyarakat dunia terhadap produknya. Salah satunya dengan jual bisnis es krim.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024