Catatan Penting Indocomtech 2022
- VIVA/Misrohatun Hasanah
VIVA – Pameran komputer terbesar di Indonesia Indocomtech 2022 resmi berakhir. Sejumlah merek yang berpartipasi dalam gelaran tersebut mengeluh sepi pengunjung jika dibandingkan dengan Indocomtech 2019.
Hewlett-Packard atau HP Indonesia mengatakan tingkat pengunjung semakin hari semakin naik. Namun, masih sangat berbeda saat sebelum pandemi COVID-19, bahkan tidak mencapai seperempatnya.
"Pihak penyelenggara harusnya melakukan sosialisasi jauh-jauh hari. Exposure dari penyelenggara kurang banget," ujar perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat (AS) ini kepada VIVA Tekno di JCC Senayan, Jakarta, Minggu, 26 Juni 2022.
Senada, Marketing Communication Zyrex Cecillia Pieters menyebut Indocomtech 2022 kurang sukses. Bahkan untuk hari terakhir pengunjungnya justru menurun.
"Jauh banget kalau dibanding 2019, targetnya tidak tercapai. Tapi produk kita yang paling laku itu seri Bunaken harga Rp3,1 juta. Memang kebanyakan yang nyari itu untuk anak sekolah," ujarnya.
Sedangkan Tim Digital Marketing Asus Brama Setiadi mengatakan trafiknya masih jauh dibanding Indocomtech 2019. Meski begitu ada peningkatan pengunjung sekitar 80 persen di hari sabtu dibanding hari pertama hingga ketiga.
"Jelas beda dengan 2019 karena kondisinya juga kan setelah pandemi. Mungkin juga karena acaranya bertepatan dengan Pekan Raya Jakarta (PRJ)," imbuhnya.
Marketing Manager MSI Indonesia Livia juga mengatakan bahwa penjualan MSI menurun. Kemungkinan karena orang-orang belum biasa datang ke acara offline setelah pandemi COVID-19.
"Cukup menurun sih dibanding 2019. Tapi kita harap ini karena masyarakat menemukan saluran-saluran lain yang lebih dekat untuk mereka melakukan pembelian," kata Livia.