Pangeran Arab Saudi Angkat Jempol untuk Elon Musk
- billionairesnewswire
VIVA – Pangeran Arab Saudi Al Waleed bin Talal menyatakan Elon Musk akan menjadi "pemimpin yang unggul" bagi Twitter.
"Saya yakin Anda akan menjadi pemimpin yang unggul bagi Twitter, untuk mendorong dan memaksimalkan potensi besarnya," kata dia, seperti dikutip dari situs Market Watch, Jumat, 6 Mei 2022.
Ia semula menentang tawaran Elon Musk membeli Twitter. Menurutnya, harga yang ditawarkan tidak mendekati nilai intrinsik mengingat prospek pertumbuhannya. Belakangan, dia berubah pikiran dan menyambut baik "teman barunya".
"Kingdom Holding Company dan saya menantikan untuk menggerakkan US$1,9 miliar (Rp27,5 triliun) di Twitter 'baru' dan bergabung dengan Anda dalam perjalanan yang menyenangkan ini," ungkap Pangeran Arab Saudi Al Waleed bin Talal.
Kingdom Holding tidak memberikan keterangan lebih lanjut soal hal ini. Elon Musk pada akhir April 2022 membeli platform mikroblog tersebut senilai US$44 miliar atau Rp634 triliun.
Elon Musk diperkirakan akan menjadi CEO sementara Twitter setelah akuisisi perusahaan selesai. Parag Agrawal tetap menjadi CEO Twitter sampai proses penjualan perusahaan selesai.
Pendiri SpaceX dan Tesla itu menjanjikan sentuhan yang lebih lunak untuk mengawasi konten di media sosial berlogo burung biru. Ia juga mempromosikan minatnya akan kebebasan berpendapat dan kritik tentang berbagai masalah di platform tersebut.
Harga ini sama dengan yang Elon Musk sebut dalam penawaran awal pembelian saham Twitter pada 14 April kemarin. Pascamenyelesaikan transaksi, Twitter juga resmi menjadi perusahaan swasta.