Indonesia Butuh Jutaan Talenta Digital untuk Kompetisi Global
- CSO
VIVA – Menurut data Bank Dunia, pada 2030 Indonesia akan membutuhkan jutaan talenta digital untuk berkompetisi secara global.
Sayangnya, keamanan siber di Tanah Air masih lemah dan sering diretas. Padahal, hal itu diperlukan supaya Indonesia bisa bertahan di era digital.
Untuk mengatasi itu, InfraDigital Foundation dan Mastercard Center for Inclusive Growth melalui program Mastercard Academy 2.0 bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, dalam program Digital Talent Scholarship 2022.
Pelatihan siber itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing, produktivitas, profesionalisme SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi, bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum dan aparatur sipil negara melalui pelatihan intensif dan sertifikasi global di Cybersecurity.
Setelah proses seleksi dari sekitar jumlah 500 pendaftar, terpilih 250 peserta dari seluruh Indonesia kalangan pelajar/mahasiswa tingkat akhir dan lulusan sarjana/diploma yang sedang mencari pekerjaan.
Mereka akan dilatih secara intensif selama 6 minggu materi Linux+ dan Security+, kemudian akan mengikuti sertifikasi serta job channeling untuk memperluas kesempatan mereka dalam mendapatkan pekerjaan sesuai bidang IT/Cybersecurity.
“Pelatihan yang diberikan adalah Cybersecurity selama kurang lebih 2 bulan dan mendapatkan kesempatan sertifikasi global Comptia Linux+,” ujar Ketua Sub Pokja Fresh Graduate Academy Digital Talent Scholarship 2022 Kominfo, Eyla A. Maranny melalui keterangan resmi, dikutip Selasa 29 Maret 2022.
Chairman dari InfraDigital Foundation, Muhammad Rofi menuturkan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dan lulusan perguruan tinggi dengan keterampilan dan sertifikasi berstandar global di bidang cybersecurity, yang sesuai dengan kebutuhan di era ekonomi digital.
“Mastercard telah memperbarui target dari program Mastercard Academy 2.0 untuk membekali anak sekolah, orang dewasa, pengusaha dan profesional karir menengah dengan keterampilan digital dari 100.000 menjadi 150.000 talenta sampai dengan Januari 2023,” tutur Country Manager, Indonesia, Mastercard, Navin Jain.