Hati-hati, Pria dengan Kepribadian Gelap Cenderung Tidak Setia
- Pixabay/Maialisa
VIVA – Para peneliti mengungkapkan bahwa pria dengan ciri kepribadian gelap, termasuk Machiavellianisme, narsisme, dan sadisme lebih cenderung menjadi penipu yang tak pernah tobat.
Dalam ilmu psikologi, narsisme umumnya ditandai dengan kebesaran, kebanggaan, egoisme, dan kurangnya empati terhadap orang lain.
"Orang dengan kepribadian gelap dapat menjalin hubungan jangka pendek dengan lebih mudah karena mereka umumnya memiliki harapan yang rendah tentang pasangan masa depan mereka, terutama dalam kasus pria," kata peneliti Laura Ferreiros dan Miguel Clemente dari Universidade da Coruna, Spanyol.
Selain itu, jika harapan awal mereka tinggi, mereka bersedia menguranginya untuk memiliki lebih banyak pilihan pasangan, menurut situs Daily Mail, Kamis, 17 Maret 2022.
Dalam studi baru mereka, tim mulai mengeksplorasi hubungan ini dengan mensurvei 308 peserta berusia 18-25 tahun, 78,3 persen di antaranya adalah perempuan dan 21,2 persen di antaranya adalah laki-laki.
Peserta ditanyai tentang praktik dan kecenderungan seksual mereka terhadap pasangan, serta pelepasan moral dan ciri kepribadian gelap mereka.
Ciri-ciri 'gelap' yang dinilai para peneliti adalah Machiavellianisme, narsisme, psikopati, sadisme, pembenaran moral, pelabelan eufemistik, perbandingan yang menguntungkan, pemindahan tanggung jawab, difusi tanggung jawab, distorsi konsekuensi, dehumanisasi, dan atribusi kesalahan.
Hasil survei mengungkapkan bahwa pria memperoleh skor lebih tinggi daripada wanita, baik dalam pelepasan moral dan sifat kepribadian yang gelap.
Orang-orang yang tidak setia atau yang mengonsumsi konten pornografi juga mendapat skor lebih tinggi untuk sifat-sifat ini, kecuali psikopat.
Sementara itu, pria dengan tingkat kepribadian gelap yang lebih tinggi juga lebih cenderung selingkuh dengan pasangannya berulang kali.
"Perselingkuhan sangat terkait dengan adanya ciri-ciri kepribadian yang gelap, sosio-seksualitas yang tidak terbatas, dan memiliki lebih banyak pasangan seksual," tutur Laura dan Miguel.