Era Teknologi Digital Bikin Mata Enggak Bisa Lepas dari Gadget

Ilustrasi mata.
Sumber :
  • pixabay

VIVA – Era teknologi digital membuat hampir semua orang tidak dapat dipisahkan dari gadget atau gawai seperti smartphone, komputer, laptop, tablet, dan perangkat digital lainnya.

Bahkan, menurut penelitian, rata-rata dari mereka menghabiskan total 8 hingga 10 jam di depan gadget setiap hari. Hal ini menyebabkan gejala ketegangan pada mata, mata iritasi, penglihatan kabur hingga sakit kepala.

Gejala tersebut bahkan bisa muncul setelah Anda hanya dua jam terus-menerus memandang layar perangkat atau gadget.

Kondisi semakin buruk bila Anda gonta-ganti perangkat, seperti dari laptop ke smartphone misalnya. Mata Anda akan mengalami kelelahan dan ketegangan karena tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk bersantai.

Menjawab persoalan yang dihadapi banyak orang modern di era teknologi digital sekarang, Hoya Vision Care menawarkan solusi, yaitu Lensa Digital Sync III.

Lensa kacamata ini diklaim sudah disesuaikan secara individual yang unik dan untuk kebutuhan spesifik. Lensa produk Hoya Vision Care ini dapat membantu meredakan ketegangan mata akibat terlalu lama terpapar cahaya dari layar gadget.

Manager Pemasaran Hoya Lens Indonesia Nihla Azkiya mengaku menghadirkan tiga varian ukuran penunjang akomodasi (power boost) sebagai upaya mengurangi gejala mata lelah.

“Lensa Digital Sync III memenuhi seluruh kriteria lensa kacamata yang baik dan berkualitas. Karena, berada di dalam lapisan pelindung yang kuat dan tidak mudah tergores sehingga umur lensa bisa menjadi lebih panjang. Ketahanan lapisan lensa juga memberikan performa stabil serta penglihatan tajam," kata dia, Kamis, 16 Desember 2021.

World Sight Day: 60.000 Anak Indonesia Mengalami Gangguan Penglihatan

Lebih lanjut Nihla menuturkan, Lensa digital Sync III dilengkapi dengan proteksi lapisan HVLL (Hi-Vision Long Life) dengan fitur lima kali lebih kuat dan tahan gores dibandingkan lapisan lensa standard.

Dengan teknologi itu maka berbagai gejala ketegangan pada mata dapat berkurang hingga 84 persen. Lensa Digital Sync III telah diluncurkan di Indonesia sejak November 2021. Perawatannya pun sangat mudah.

Hati-hati, Sinar UV Ternyata Bisa Sebabkan Katarak

Cukup basahi lensa sebelum mengusapnya dengan lap khusus kacamata atau tisu lembut dan meletakkan pada tempat kacamata agar tidak mudah tergores maupun terbentur.

Hari Penglihatan Sedunia, Waspada Komplikasi Diabetes Ini Sebabkan Kebutaan Tapi Tak Ada Gejala
Menkomdigi Meutya Hafid.

Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Pelajar Main Gadget Maksimal 8 Jam Sehari, Biar Mental Sehat

Menkomdigi RI, Meutya Hafid meminta kepada para pelajar untuk tidak menggunakan gadget secara berlebihan

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024