Amazon Bakal Istirahatkan Alexa
- Realizzazione Siti Web
VIVA – Amazon resmi menutup Alexa.com, situs layanan peringkat website yang sudah hadir selama 25 tahun. Meski alasannya tidak disebutkan, namun Alexa akan benar-benar purnatugas pada 1 Mei 2022.
“Setelah 25 tahun membantu Anda menemukan dan menjangkau audiensi digital Anda, kami membuat keputusan sulit untuk menghentikan Alexa.com mulai 1 Mei 2022," tulis Amazon, seperti dikutip dari Bleeping Computer, Kamis, 9 Desember 2021.
Sayangnya, belum dijelaskan secara rinci apa alasan Amazon menutup layanan ini. Padahal, selama ini dikenal sebagai salah satu tolok ukur untuk mengukur kinerja website, walaupun akurasinya memang dipertanyakan.
Situs Alexa.com membedakan peringkat antara yang berbayar dengan gratis. Untuk pelanggan berbayar, akan mendapat peringkat lebih akurat karena ada kode atau script yang diletakkan di halaman website, sedangkan untuk website yang tidak berlangganan hanya mendapatkan peringkat estimasi saja.
Sebagai rencana awal tutup, perusahaan tidak akan lagi menerima pelanggan baru. Namun, bagi pelanggan yang sudah terdaftar, mereka akan tetap memiliki akses ke data dan tools SEO (search engine optimization) milik platform Amazon tersebut.
Disebutkan pula bahwa layanan pesaing Similarweb ini masih akan tetap aktif hingga 1 Mei 2022, dan semua akses akan dihentikan setelah batas waktu tersebut. Perusahaan juga akan menghentikan tautan Amazon API pada 8 Desember 2022.
“Terima kasih telah menjadikan kami sumber daya utama Anda untuk riset konten, analisis kompetitif, hingga penelitian kata kunci,” papar Amazon. Informasi saja, Alexa merupakan global rangking system yang mengukur peringkat jutaan situs web.
Hal ini berdasarkan popularitas yang dihitung dengan perkiraan pengunjung unik harian rata-rata dan jumlah pageviews selama tiga bulan terakhir.
Alexa pertama kali diperkenalkan pada 1998 dan merupakan salah satu anak perusaaan Amazon.com yang menggunakan data trafik web untuk membuat daftar situs paling populer.
Semakin rendah peringkat situs di Alexa, tingkat popularitas situs tersebut kian tinggi dan sebaliknya. Menariknya, Amazon juga memiliki layanan perintah suara berbasis kecerdasan buatan yang namanya pun sama, Alexa.