Facebook Cs Down, Pornhub Ketiban Durian Runtuh
- Pornhub
VIVA – Padamnya WhatsApp, Facebook, dan Instagram secara bersamaan selama 6 jam pada Senin malam, 4 Oktober kemarin ternyata menjadi berkah bagi situs film porno, Pornhub.
Pornhub mengaku lonjakan terjadi ketika awal ketiga media sosial milik Mark Zuckerberg itu tumbang. Lonjakan pertama meningkat 1,3 persen, kemudian melesat hingga 8,4 persen.
Peningkatan juga sempat menyentuh 10,5 persen atau setara dengan penambahan 500 ribu pengguna tambahan selama Facebook Cs mengalami pemadaman.
"Hal ini terjadi karena selain Facebook yang mengalami gangguan, dua aplikasi mereka lainnya, WhatsApp dan Instagram, juga tidak bisa digunakan. Alhasil, banyak pengguna internet mencoba saluran lain untuk mengisi waktu. Salah satunya menonton video porno di Pornhub," demikian keterangan resmi Pornhub, seperti dikutip dari situs Happy Mag, Jumat, 8 Oktober 2021.
Meski begitu angka 10,5 persen merupakan angka maksimal yang diraih Pornhub, karena kemudian jumlahnya menurun secara gradual. Hal ini terjadi karena perlahan-lahan setelah lebih dari setengah hari mengalami gangguan ketiga aplikasi populer itu mulai pulih secara bertahap.
Lonjakan pengguna baru Pornhub memang tidak sedahsyat ketika masa-masa awal pandemi COVID-19 terjadi. Hanya saja untuk ukuran 6 jam, peningkatan penonton Pornhub yang mencapai 500 ribu orang cukup menambah pundi-pundi pendapatan mereka.
Sebab, hampir sebagian besar layanan yang diberikan oleh situs video berbasis di Montreal, Kanada itu adalah layanan berbayar. Bicara pandemi yang belum usai, ternyata membuat masyarakat mencari alternatif karena tidak bisa lagi bertemu orang baru secara langsung.
Beberapa opsi yang mereka gunakan antara lain aplikasi kencan online, streaming film porno, hingga sex toys atau mainan seks.
Dalam survei baru di Swedia, sebanyak 60 persen warganya menyatakan bahwa 'kebiasaan seks digital' yang mereka lakukan selama pandemi telah berubah.
Menonton film porno didominasi oleh kamu pria, sedangkan perempuan lebih menyukai menggunakan sex toys. Menurut Masturbation Report yang dilakukan oleh merek gaya hidup intim Lelo, bertemu teman seksual secara online atau di aplikasi kencan jumlahnya empat kali lebih umum dibanding pub.
Pada saat yang sama, jarak dan pembatasan sosial telah meredam peluang untuk bertemu orang baru. Akibatnya, 1 dari 10 orang terpaksa menjalani kencan online. Hanya 2 persen yang bertemu orang baru di restoran dalam satu tahun terakhir, mengutip laman Sputniknews.