Tengok Isi Menu Restoran Luar Angkasa
- Space.com
VIVA – Disney resmi membuka restoran luar angkasa bernama Space 220 untuk pengunjung di Epcot Center Walt Disney World, Florida, Amerika Serikat (AS) pada Senin, 20 September kemarin. Restoran baru ini terletak di atas 'stasiun luar angkasa yang mengorbit 220 mil di atas Bumi'.
"Epcot adalah tentang keajaiban dan merasakan pengalaman bersantap yang beda. Space 220 adalah perayaan dari sebuah kemungkinan yang sebelumnya tidak bisa dijangkau. Baik dari sisi teknologi, eksplorasi ruang angkasa, dan kecerdikan manusia," kata Vice President Epcot Kartika Rodriguez, seperti dikutip dari situs Space, Rabu, 22 September 2021.
Tapi tentu saja, para tamu tidak benar-benar meninggalkan Bumi. Adalah efek berada di orbit dan pemandangan yang ditawarkan merupakan bagian dari teknologi canggih dan bagian dari keajaiban Disney.
Para tamu langsung masuk Space 220 melalui paviliun Mission: SPACE, yang sejak 2003 telah menawarkan simulasi perjalanan ke Mars. Para tamu menaiki lift luar angkasa yang disebut Stellarvator, yaitu persilangan antara perjalanan Mission to Mars dari Tomorrowland.
Perjalanan ke orbit Bumi sangatlah mengesankan, di mana ada lubang di lantai dan langit-langit yang memberikan pemandangan dari mana mereka berasal, dan ke mana mereka akan pergi.
Jendela hingga langit-langit yang melapisi dinding eksterior restoran menghadap ke luar angkasa dan memperlihatkan pemandangan Bumi. Lebih dari layar digital sederhana, tampilannya memiliki kedalaman dan gerakan. Akan ada pemandangan astronot melayang, pesawat hingga stasiun luar angkasa futuristik.
Selain itu akan tersedia layanan makan siang dan malam, serta akses ke lounge stasiun luar angkasa. Makan siang mencakup satu Lift-Off (pembuka) dan satu Star Course (hidangan utama) dengan harga US$55 atau Rp700 ribuan per orang. Sedangkan, makan malamnya ada Supernova Sweet (makanan penutup) seharga US$79 atau Rp1 jutaan.
Pilihannya termasuk cumi dan pasta goreng dengan nama menu Starry Calamari dan Terra. Kemudian, ada Neptuna Tartare (tuna sirip kuning), Slow Rotation, Bebek X2, dan Centauri Burger.
Makanan penutupnya adalah Mousse Lemon, yang memiliki bentuk cincin seperti planet cokelat putih. Sementara menu untuk minumannya adalah Atmospheric Spirits (campuran alkohol), Zero-proof Cocktails (minuman non-alkohol), Crew Brews (bir), dan Worldly Wines. Menarik enggak menurut kalian?
2 Teknologi Diyakini Cocok untuk Iklim Tropis seperti Indonesia
Dengan dua teknologi, quartz dan fibra, maka dinding akan terlindungi dari cuaca ekstrem, sinar ultraviolet/Matahari, dan jamur.
