Pegang Erat Tangan Pasanganmu saat Nonton Film Horor
- U-Report
VIVA – Dari The Conjuring hingga A Quiet Place. Film horor telah menjadi favorit para pecinta film dari generasi ke generasi. Jika menonton film genre ini membuat Anda mengalami mimpi buruk selama berminggu-minggu ada kabar baik.
Karena, penelitian baru mengungkapkan bahwa memegang erat tangan orang yang dicintai dapat membantu mengurangi tingkat ketakutan. Para peneliti mengukur tingkat stres penonton film menggunakan pembacaan tekanan darah dan pelacak mata, baik saat mereka memegang tangan pasangan maupun saat menonton sendirian.
Hasilnya menunjukkan berpegangan pada orang yang dicintai dapat membuat film horor menjadi tidak terlalu menakutkan, terutama bagi pasangan yang sudah menikah. Temuan itu didasarkan pada 83 pasangan di Amerika Serikat (AS) yang berpegangan tangan atau duduk sendiri-sendiri saat mereka diperlihatkan klip video.
Tingkat stres diukur dengan pembacaan tekanan darah dan pelacak mata yang mengukur pelebaran pupil. Film-film itu adalah I Know What You Do Last Summer, I Still Know What You Do Last Summer, dan Wild Denali Alaska, mengutip dari laman Daily Mail, Jumat, 17 September 2021.
Dua yang pertama dipilih untuk menimbulkan rasa takut, dan yang ketiga merupakan respons netral. Penulis utama, Tyler Graff, seorang psikolog di Universitas Brigham Young di Utah, AS mengatakan klip video horor menimbulkan respons stres.
"Ada perbedaan yang signifikan antara kondisi dukungan dan non-dukungan, serta kondisi kualitas hubungan perkawinan. Peserta yang berpegangan tangan dan berada dalam hubungan yang kuat, merasa jauh lebih sedikit stres," jelas dia.
Manusia memiliki kemampuan unik untuk mengaktifkan respons stres atau ketakutan terhadap ancaman yang bahkan tidak nyata. Film-film horor memanfaatkan situasi tersebut untuk merangsang respons ketakutan dan stres yang sangat nyata pada penonton film, bahkan ketika tidak ada ancaman.
"Yang penting, menerima dukungan emosional dapat memoderasi efek melalui penyangga stres. Ketika individu menjadi stres, pupil mereka membesar," ujarnya. Dukungan emosional dalam bentuk memegang tangan pasangan mempengaruhi respons stres akut, terutama dalam hubungan berkualitas tinggi.
Graff mengatakan ketika menonton klip video horor, peserta menunjukkan peningkatan pelebaran pupil. Individu yang menerima dukungan emosional dalam bentuk pegangan tangan, memiliki respons stres pupil yang lebih lemah.
Mereka yang berada dalam hubungan perkawinan akan mendapat manfaat lebih banyak dari dukungan emosional pasangan daripada mereka yang berada dalam hubungan yang ambivalen.
Klip berkisar dari 31 detik hingga 78 detik. Adegan film horor setidaknya memiliki satu lompatan ketakutan yang membuat peserta bereaksi.
Relawan ditanya seberapa sering mereka menonton film horor dan apakah memegang tangan pasangan memberi dukungan emosional? Hasilnya mendukung penelitian sebelumnya oleh tim yang sama, bahwa dukungan emosional pasangan mengurangi respons stres akut ANS. Tapi ini hanya berlaku untuk pasangan yang sudah menikah.
Merinding, Cerita Anwar Bertemu Temannya yang Ternyata Sudah Meninggal
Saat makan, Anwar kemudian ditelepon sang ibu dan memintanya untuk pulang. Sang ibu mengungkap bahwa temannya itu meninggal dunia.
