9 Cara Membuat PPT yang Menarik, Dijamin Tidak Membuat Bosan

Ilustrasi presentasi dengan proyektor portable.
Sumber :
  • maychieugiare.net

VIVA – Cara membuat PPT yang menarik harus dikuasai oleh semua orang. Sebab, para audiens yang melihat presentasi dari PPT kamu menjadi tidak membosankan. PPT atau PowerPoint merupakan cara yang baik untuk menyampaikan sebuah gagasan atau ide.

4 Tips Sukses Mempersiapkan Dana Darurat, Mudah dan Efektif!

PPT dikembangkan oleh Microsoft dalam paket aplikasi mereka selain Word, Excel, Acces, dan program lainnya. Aplikasi PPT ini sangat sering dipakai, apalagi oleh kalangan perkantoran, pendidik, trainer, atau siswa.

Selain itu, terdapat beberapa cara membuat PPT yang menarik, misalnya dengan menggabungkan teks dan gambar yang menarik. Memperhatikan kenyamanan serta kemudahan audiens menjadi prioritas utama, sehingga presentasi yang disampaikan akan memiliki daya tarik tersendiri.

8 Ide Outfit Berwarna Berani yang Bikin Kamu Percaya Diri Sepanjang Hari

Nah, berikut ini VIVA akan sampaikan beberapa cara membuat PPT yang menarik untuk kamu seperti dilansir dari beberapa sumber. Berikut ini langkah-langkahnya.

Lalu, Bagaimana Cara Membuat PPT yang Menarik?

Kenapa Warna Penis Bisa Berubah dari Pink ke Hitam? Bahayakah?

Cara Membuat PPT yang Menarik

  1. Minimalkan jumlah slide
  2. Pilih font yang lebih mudah dibaca oleh audiens
  3. Pilih ukuran font yang bisa dibaca audiens dari kejauhan
  4. Pilih teks yang sederhana dengan memakai poin atau kalimat singkat
  5. Pakai grafik untuk membantu menyampaikan informasi kepada audiens
  6. Buat label untuk bagan dan grafik supaya mudah dimengerti
  7. Buat latar belakang slide secara konsisten
  8. Gunakan kontras tinggi antara warna latar belakang dan warna teks
  9. Periksa tata bahasa dan ejaan

Minimalkan Jumlah Slide

Cara membuat PPT yang menarik tentunya harus efektif dalam proses penyampaiannya. Supaya pesan dapat tersampaikan dengan baik dan perhatian audiens tetap pada presentasi, pertahankan jumlah slide dalam PPT seminimal mungkin.

Penyampaian dan juga penjelasan yang kamu berikan akan menjadi faktor yang sangat penting dalam proses ini. Kemampuan menarik minat audiens sangat dibutuhkan untuk membuat presentasi kamu berhasil memikat orang.

Pilih Font yang Mudah Dibaca oleh Audiens

Pemilihan font akan sangat berpengaruh pada perhatian audiens. Misalnya dengan memilih gaya Helvetica dan Arial akan membantu kamu dalam menyampaikan pesan yang dibawakan dalam presentasi

Hindari pemakaian font yang rapat, seperti Arial yang menyempit, dan menghindari font yang menyertakan tepian mewah, misalnya Kali. Kamu juga harus memperhatikan apakah font yang dipakai bisa dibaca dari jarak jauh atau tidak.

Pilih Ukuran Font yang Bisa Diabca Audiens dari Kejauhan

Cara membuat PPT yang menarik selanjutnya adalah pemilihan font yang memiliki peranan penting untuk membuat PPT yang baik. Pemilihan font juga membantu menyampaikan pesan dari presentasi kamu.

Kamu dapat berpatokan pada pengukuran berikut untuk menentukan ukuran font di layar komputer. Sebelum itu, kamu harus mengaktifkan mode layar penuh dahulu pada tab tampilan kemudian dalam grup tampilan presentasi, klik peragaan slide.

Huruf yang berukuran satu inci bisa dibaca dari jarak 10 kaki

Huruf yang berukuran dua inci bisa dibaca dari jarak 20 kaki

Huruf yang berukuran tiga inci bisa dibaca dari jarak 30 kaki

Pilih Teks yang Sederhana Dengan Memakai Poin atau Kalimat Singkat

Cara ini cukup penting untuk membuat PPT yang menarik. Pilih poin atau kalimat yang singkat dan cobalah untuk mempertahankan masing-masing satu baris atau tanpa memakai kalimat-kalimat yang panjang.

Salah satu cara membuat PPT yang menarik ini memiliki tujuan supaya audiens mendengarkan kamu dalam menyampaikan informasi dan tidak berfokus ke layar monitor. Sebab, dengan menggunakan kalimat yang panjang akan mengganggu konsentrasi audiens dari mendengarkan kamu karena lebih fokus membaca slide PPT.

Pakai Grafik untuk Membantu Menyampaikan Informasi Kepada Audiens

Cara selanjutnya kamu bisa menambahkan grafik untuk membantu menyampaikan presentasi. Cara membuat PPT yang menarik ini dapat dipakai grafik untuk membantu bercerita dan menyampaikan data. Hal ini sangat bagus untuk dapat menarik minat audiens dalam presentasi kamu.

Namun, pemakaian grafik dalam presentasi juga jangan terlalu banyak dan gunakan dalam porsi yang cukup. Hal ini tentunya supaya presentasi kamu tidak terlalu membosankan.

Buat Label untuk Bagan dan Grafik Supaya Mudah Dimengerti

Cara membuat PPT yang menarik selanjutnya kamu bisa menambahkan label agar presentasi kamu lebih mudah dimengerti. Kamu dapat memakai teks yang cukup untuk membuat elemen label dalam bagan atau grafik yang mudah dipahami. Dengan begitu, bukan hanya menarik tapi presentasi kamu juga akan jauh lebih efektif.

Buat Latar Belakang Slide Secara Konsisten

Cara berikutnya adalah membuat latar belakang slide tetap halus dan juga konsisten. Hal ini dilakukan supaya audiens lebih nyaman ketika melihat presentasi kamu. Tapi, kamu juga jangan memiliki warna yang terlalu mencolok supaya tidak mengaburkan presentasi.

Pilihlah templat yang menarik, konsisten, dan tema yang tidak terlalu menarik perhatian audiens. Kamu tentunya tidak ingin latar belakang atau desain malah mengalihkan fokus audiens.

Gunakan Kontras Tinggi Antara Warna Latar Belakang dan Warna Teks

Masih di bagian latar belakang, kamu dapat memakai kontras tinggi antara warna latar belakang dengan warna teks. Tema secara otomatis dapat mengatur kontras antara latar belakang yang terang dengan warna teks yang gelap, begitu pun sebaliknya. Hal ini sangat berpengaruh dalam presentasi yang baik supaya audiens tidak merasa terganggu ketika melihat slide presentasi.

Periksa Tata Bahasa dan Ejaan

Cara membuat PPT yang menarik terakhir adalah kamu harus memerhatikan tata bahasa dan ejaan bahasa yang digunakan dalam slide. Hal ini untuk mendapatkan dan mempertahankan rasa hormat dari audiens, selalu periksa tata bahasa dan ejaan dalam slide kamu. Banyak yang menganggap hal ini sepele, padahal jika ada kesalahan kecil seperti ini kerap diperhatikan oleh audiens.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya