Twitter Akhirnya Menyerah

Logo Twitter.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA – Twitter memutuskan untuk mematikan Fleets, yaitu fitur tweet yang dapat menghilang yang diluncurkan tahun lalu untuk bersaing dengan Snapchat dan Instagram Stories.

Ridwan Kamil: Saya Dulu Memang Pemarah, Twit Lawasnya Muncul Lagi

Fitur Fleets akan resmi dihapus pada 3 Agustus 2021 setelah gagal mendapatkan daya tarik pengguna. Waktu hidup Fleets sangat pendek. Twitter mulai menguji fitur tersebut pada Maret 2020 dan meluncurkannya secara global pada November di tahun yang sama.

Padahal mereka baru saja mulai menguji iklan dalam fitur Fleets pada bulan lalu. Dalam sebuah posting blog, Kepala Iklan Produk, Merek dan Video Twitter, Ilya Brown, menyebut pengguna tidak menggunakan fitur itu seperti yang mereka prediksi.

Cuitan Lama Disorot, Pramono Anung: Twitter Era 2010 Itu Bercanda

"Kami membangun Fleets sebagai cara pengguna berbagi yang berpotensi mendapat sedikit tekanan dan bagi orang-orang yang ingin berbagi pemikiran singkat mereka," kata Brown, seperti dikutip dari situs Daily Mail, Kamis, 15 Juli 2021.

Platform berlogo burung biru itu berharap Fleets akan membantu lebih banyak orang merasa nyaman bergabung dengan percakapan di Twitter. Tapi, sejak diperkenalkan kepada semua orang, mereka belum melihat peningkatan jumlah orang baru yang bergabung dalam percakapan.

Ridwan Kamil Akui Cuitan Lamanya Berisi Julid dan Kurang Literasi: Itu Memang Saya yang Dulu

Meski begitu, Brown mengatakan Twitter selalu berusaha untuk meningkatkan fitur dan beberapa pembaruan bersifat spekulatif dan itu tidak berhasil. Fleets tersedia untuk perangkat iOS dan Android.

Nama ini merupakan gabungan dari 'fleeting' dan 'tweet', tidak dapat di-retweet atau menerima tanggapan publik tapi bisa berinteraksi melalui Direct Message.

Pengikut dapat membalas Fleets dengan mengirim Pesan Langsung secara pribadi, namun hanya jika mereka saling mengikuti atau pemegang akun telah membuka Pesan Langsung mereka.

Fitur Fleets berhasil diuji coba di Brasil dan beberapa negara sebelum menyebar ke seluruh dunia, memberi pengguna opsi untuk men-tweet tentang berbagai hal dengan cara yang lebih pribadi. Gagasan itu menurut Twitter akan mengurangi pelecehan oleh orang asing di platform.

Arya Saloka dan Amanda Manopo.

Heboh! Amanda Manopo Diduga Temani Arya Saloka Hadiri Busan International Film Festival 2024

Dari situ, netizen menaruh dugaan kepada Amanda Manopo karena model rambut dan sorot matanya yang terlihat mirip meskipun setengah wajahnya ditutupi.

img_title
VIVA.co.id
7 Oktober 2024