Jangan Salah, Pos Indonesia Sudah Melek Teknologi

Layanan PT Pos Indonesia.
Sumber :

VIVA – Masih banyak masyarakat yang memandang PT Pos Indonesia sebagai sebuah perusahaan pelat merah, yang menjalankan pekerjaan mereka dengan cara tradisional.

Perbankan Ditegaskan Perlu Aturan Turunan Akselerasi Hapus Tagih Utang Petani hingga Nelayan

Setiap kurir mengendarai sepeda motor, berkeliling mengantarkan surat dan paket yang alamatnya sudah mereka hapal sejak lama.

Tidak banyak yang menyangka, bahwa Pos Indonesia sudah melek teknologi dan menggunakan kecanggihan internet untuk melayani warga.

Terus Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, BRI Telah Salurkan KUR Rp158,6 Triliun

Salah satu contohnya, seperti eksistensi mereka di Pasar Digital UMKM. Pos Indonesia berperan dalam menyediakan jasa layanan pengiriman barang di seluruh Indonesia, bahkan di pelosok deaerah tertinggal, terdepan dan terluar.

“Pos Indonesia ada 4.800 kantor pos, ada 27.000 karyawan dan hampir 58 ribu agen pos yang tersebar desa-desa, yang semuanya bisa membantu UMKM,” ujar Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi melalui keterangan resmi, dikutip Selasa 13 April 2021.

OJK Pastikan UMKM yang Utangnya Dihapus karena Masuk Kriteria PP 47/2024 Keluar dari Daftar Hitam SLIK

Dalam kesempatan tersebut, Faizal juga memperkenalkan salah satu layanan terbaru Pos Indonesia, yakni Pospay, yakni sebuah platform digital berbasis rekening Giropos.

Tak hanya itu, mereka juga menyelenggarakan acara Grand Customer Reward yang digelar pada akhir pekan kemarin di Bandung.

Acara ini berupa virtual konser yang disiarkan secara langsung di Instagram dan YouTube, dan dihadiri oleh beberapa artis Ibu Kota seperti Ananda Omesh, Babe Cabita, dan  special performance dari serta Juicy Luicy.

Hadiah yang dibagikan kepada pelanggan setia mereka yakni saldo Posgiro Mobile sebesar Rp200.000 untuk 400 orang pemenang, 26 unit motor Honda Beat dan satu unit mobil Honda Brio.

Digitalisasi.

Cuan Mengalir Deras berkat Digitalisasi

UKM yang terhubung secara digital diyakini dapat menciptakan lapangan kerja, memperluas pasar, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024