Mastercard Jadikan Bitcoin Alat Pembayaran

Mastercard.
Sumber :
  • SlashGear

VIVA – Perusahaan sistem pembayaran global asal Amerika Serikat (AS), Mastercard, berencana untuk memberi izin transaksi pembayaran menggunakan mata uang kripto seperti Bitcoin. Mengutip situs Coindesk, Kamis, 11 Februari 2021, MasterCard akan memberi opsi ke jutaan merchant yang menjadi mitranya agar menerima pembayaran uang kripto.

Mungkinkah Bitcoin Berpotensi Bullish Besar di Februari 2025? Cek Disini

Pengumuman raksasa kartu kredit itu datang beberapa hari setelah Pendiri Tesla, Elon Musk, mengungkapkan telah membeli US$1,5 miliar atau Rp21 triliun Bitcoin dan akan segera menerimanya sebagai alat pembayaran.

Kepala Eksekutif Mastercard, Michael Miebach, mengaku akan memberikan fleksibilitas maksimal kepada para pengguna Mastercard serta merchant yang menjadi mitranya. Meski begitu, Mastercard belum memutuskan uang kripto jenis mana yang akan diizinkan sebagai alat pembayaran.

Apa Itu DeepSeek yang Disebut Ganggu Prospek Harga Bitcoin, Bisa Jadi Ancaman Jangka Panjang?

"Detailnya nanti akan dijelaskan di kuartal keempat ketika penggunaan uang kripto termasuk Bitcoin akan berlaku akhir tahun ini, Intinya, bagaimana kita mengintegrasikan pembayaran melalui mata uang digital langsung di jaringan kami," kata dia.

Mastercard bahkan sudah menawarkan kartu nasabah yang memungkinkan orang untuk bertransaksi menggunakan mata uang kripto mereka, meskipun tanpa melalui jaringannya.

Preman Pasar yang Kerap Ngamuk dan Palak Pedagang Pulsa di Ciputat Ditangkap Polisi, Warganet: Viral Dulu Baru Bertindak

Ia juga mengaku tidak semua mata uang kripto akan didukung di jaringannya, menambahkan bahwa banyak dari ratusan aset digital yang beredar masih perlu memperketat langkah-langkah kepatuhan.

"Melakukan pekerjaan ini akan menciptakan lebih banyak kemungkinan bagi pembeli dan pedagang, memungkinkan mereka untuk bertransaksi dalam bentuk pembayaran yang sama sekali baru. Perubahan ini dapat membuka pedagang hingga pelanggan baru yang sudah berbondong-bondong ke aset digital," ungkapnya.

Kendati demikian, menurut Coindesk, penggunaan uang kripto seperti Bitcoin sebagai alat pembayaran merupakan pertaruhan. Sebab, uang kripto terpopuler di dunia itu lebih banyak digunakan sebagai investasi, dibeli untuk disimpan, ketimbang digunakan sebagai alat pembayaran.

Selain itu, banyak mata uang kripto telah berjuang untuk mendapatkan kepercayaan dari para investor arus utama dan masyarakat umum karena sifat spekulatif dan potensi pencucian uang (money laundering). Bukan hanya Mastercard, manajer aset BlackRock Inc dan perusahaan pembayaran Square dan PayPal juga mendukung penggunaan mata uang kripto.

Penulis buku Rich Dad Poor Dad karya Robert Kiyosaki.

Robert Kiyosaki Ramal Pasar Saham dan Obligasi Ambruk di Februari 2025, Tapi Aset Ini Justru Makin Meroket

Robert Kiyosaki memperingatkan bahwa Februari 2025 akan menjadi saksi dari 'crash’ terbesar dalam sejarah, yang bisa mengguncang pasar saham dan obligasi.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025