Riset: Penggemar Film Jenis Ini Lebih Siap Hadapi Pandemi

Ilustrasi orang memerankan zombie di Jakarta.
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVA – Para peneliti dari Penn State University, Amerika Serikat, menemukan bagaimana kisah sastra apokaliptik dapat membantu para penggemarnya bersiap menghadapi pandemi COVID-19, yang saat ini sedang berlangsung.

Shareefa Daanish Berbicara Tentang Pentingnya Kesehatan Mental di Utusan Iblis

Para peneliti meminta lebih dari 300 peserta untuk mengisi survei, yang menghitung ketahanan positif dan negatif seseorang terhadap situasi.

Survei tersebut kemudian menanyakan enam pertanyaan, yang menganalisis seberapa siap seseorang menghadapi pandemi.

Jadi Kuntilanak di Film Anak Kunti, Nita Gunawan Raih Pujian

Peserta kemudian diminta untuk menunjukkan genre film mana yang paling mereka sukai, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Personality and Individual Differences. 

Para peneliti menemukan, mereka yang merupakan penggemar film horor dan zombie paling siap secara mental untuk menghadapi pandemi, dilansir dari laman Express, Minggu, 17 Januari 2021.

Luna Maya dan Maxime Bouttier Siap Beradu Akting di Film Gundik, Intip Bocorannya

"Setelah memfaktorkan pengaruh kepribadian, kami menemukan bahwa semakin banyak film tentang zombie, invasi alien, dan pandemi apokaliptik yang pernah dilihat orang sebelum COVID-19, semakin berpengaruh dengan bagaimana mereka menangani pandemi saat ini," kata peneliti. 

Rupanya, film-film semacam ini berfungsi sebagai latihan mental untuk peristiwa nyata. Genre ini mengimplikasikan pesan yang lebih penting tentang cerita secara umum, baik dalam buku, film, atau drama. Menurut peneliti, cerita bukan hanya hiburan, tapi persiapan untuk hidup.

"Kami menemukan orang-orang yang menonton film jenis tertentu sebelum pandemi, tampaknya terbantu selama pandemi. Tapi, menonton film zombie di saat sekarang, sepertinya sudah terlambat," katanya. 

Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FA

Hari Ibu: Peneliti Wanita Indonesia Jadi Dokter Pertama Raih NAOS Ecobiology International Award di Prancis

Indonesia diwakili oleh Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FAADV. Dia terpilih sebagai pemenang penerima penghargaan NAOS.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024