Bikin Zoom Meeting Kini Bisa Dapat Uang

Aplikasi Zoom.
Sumber :
  • Android Authority

VIVA – Aplikasi konferensi video Zoom meluncurkan dua fitur baru yang dinamai OnZoom, yang memungkinkan pengguna menjadwalkan dan memonetisasi acara virtual, dan cara baru bagi aplikasi bisnis untuk terintegrasi langsung dengan panggilan Zoom.

Gerindra jadi Partai Politik Paling Informatif, Ungguli PKS hingga PDIP

OnZoom, dikutip dari The Verge, Kamis 15 Oktober 2020, merupakan platform untuk menemukan acara virtual sekaligus memonetisasi acara tersebut dalam berbagai kategori, mulai dari kelas masak hingga stand-up comedy.

Pada dasarnya, acara atau aktivitas apa pun yang mungkin sudah dilakukan melalui Zoom atau perangkat konferensi video lainnya akan tersedia, dilengkapi dengan fitur bawaan Zoom, seperti penjadwalan dan penjualan tiket, serta promosi acara.

Baleg DPR Tunggu Pemerintah Soal Usulan Presiden Prabowo Kalau Kepala Daerah Dipilih DPRD

Penyelenggara akan membutuhkan akun Zoom berbayar untuk menyelenggarakan acara, namun siapa pun dapat menontonnya. Meski begitu, jumlah peserta akan dibatasi oleh akun berbayar penyelenggara, hingga maksimal 1.000 peserta.

Baca juga: iPhone 12 Mini Bangkitkan Tren Lama

Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan hingga 1 Km

Pembayaran akan diproses melalui PayPal atau dengan kartu kredit, dan tiket acara dapat dibeli. OnZoom saat ini tersedia di Amerika Serikat dalam versi beta dan akan berkembang secara global pada 2021.

Selain itu, untuk paket integrasi Zoom dari aplikasi pihak ketiga, yang dinamai Zaaps, akan memungkinkan aplikasi terintegrasi dengan panggilan Zoom.

"Zapps membantu memunculkan semua aplikasi yang Anda butuhkan untuk menjadi produktif dan memungkinkan arus informasi antar tim sebelum, selama, dan setelah rapat," kata Zoom.

Salah satu integrasi pihak ketiga yang menarik adalah Kahoot, platform populer untuk kuis. Integrasi Kahoot langsung ke Zoom akan dapat membuat pengalaman kuis lebih lancar. (ant)

Ilustrasi gempa bumi.

Gempa 7,3 Magnitudo di Vanuatu, Korban Meninggal Menjadi 14 Orang

Korban akibat gempa 7,3 magnitudo yang melanda negara kepulauan Pasifik, Vanuatu, bertambah jadi 14 orang, kata Kepala Kantor Federasi Internasional Palang Merah Pasifik.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024