Hewan Mungil Ini Bisa Tahu Nasib Kutub Utara
- dw
Tim peneliti datang lengkap dengan berbagai bahan makanan seperti tepung, gula, susu, kopi, tenda, dan tentu juga perangkat ilmiah untuk bertahan hidup selama beberapa pekan sebelum pesawat akan menjemput mereka lagi untuk perjalanan pulang.
Penelitian pun harus dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dari bahaya yang mengintai. Jejak beruang es, misalnya, menjadi sesuatu yang amat diperhatikan. Baru saja tiba, tapi sudah Menembak beruang es hanya jadi pilihan terakhir.
Sebelumnya, sebuah pagar listrik akan menjadi lini perlindungan pertama terhadap hewan itu. Sebaliknya, bintang utama proyek itu sendiri sangat tidak berbahaya. Yaitu hewan yang disebut "collared lemming", atau leming berkerah.
Lemming, si tikus penghuni Arktik
Benoit Sittler memulai penelitian Lemming di Greenland 30 tahun lalu. Dari penelitian itulah berkembang proyek jangka panjang. Lemming termasuk sejenis tikus yang menggali lubang di tanah.
Mereka terutama hidup di bagian utara bumi. Di Greenland sendiri hidup banyak "collared lemming". Di musim dingin, warnanya putih seperti salju, dan di musim yang hangat, warnanya menjadi abu-abu dan coklat.
Di musim panas Arktik yang singkat, hewan ini hidup di liang-liang di dalam tanah, berlindung dari ancaman hewan yang ingin memakannya.