Ilmuwan Temukan Zat Aneh di Planet Mars

Planet Mars.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Pengorbit Planet Mars milik Badan Antariksa Eropa (European Space Agency/ESA) menangkap dua tanda kimia aneh di atmosfer, di mana hal seperti ini sebelumnya tidak pernah terlihat. Tapi, karena penampakan ini ilmuwan ESA kemungkinan bisa memecah misteri kandungan metana di planet merah itu.

Elon Musk Ciptakan Kuburan Massal di Mars

Dilansir dari situs Space, Rabu, 29 Juli 2020, robot yang berhasil mendeteksinya adalah Trace Gas Orbiter (TGO) yang diluncurkan pada 2016 yang menjadi bagian dari Misi ExoMars. Misi ini merupakan kemitraan strategis antara Eropa dan Rusia.

Menurut ilmuwan, dua tanda kimia itu aneh karena letaknya yang berbaris, sehingga menghalangi penglihatan peneliti dalam mencari metana. Peneliti Misi ExoMars, Kevin Olsen, mengaku bingung dan terkejut atas penemuan kali ini.

Perang Internet di Planet Mars

"Mereka berbaris seperti gelombang panjang, tepat di mana itu adalah titik kita mencari tanda-tanda kehadiran metana," ujarnya. Metana cukup menarik perhatian para ilmuwan, karena zat ini di Bumi berasal dari makhluk hidup dan proses geologis.

Dengan ditemukannya metana, ada kemungkinan ilmuwan bisa menemukan tanda-tanda kehidupan di Mars. Beberapa kali metana ditemukan, termasuk data yang dikumpulkan robot penjelajah Curiosity milik Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) dan Mars Express milik ESA.

Kiamat Baterai Lithium-Ion, China bikin Baterai Abadi untuk di Mars

Namun, deteksinya masih belum jelas, sebab data yang didapatkan dengan fakta di lapangan berbeda. Sedangkan tanda-tanda gas yang baru ditemukan ini anehnya tepat di mana ilmuwan mencari metana. Titik tersebut diharapkan ilmuwan bisa memberi penjelasan mengapa metana di atmosfer Planet Mars sulit dideskripsikan.

Film Pelangi Di Mars

Intip First Look Film Pelangi Di Mars, Karya Anak Negeri

Film seperti Pelangi Di Mars adalah contoh bagaimana narasi yang inovatif dapat membawa penonton melintasi batas-batas fisik dan imajinasi.

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024