Uni Emirat Arab dan China Sukses Melesat ke Mars, Bagaimana AS?
- Global Times
Uni Emirat Arab (UEA) dan China sukses meluncurkan misi mesin pengelana mereka ke Mars. Bagaimana dengan Amerika Serikat (AS)?
Asal tahu saja, Tianwen-1, robot beroda enam tanpa awak yang dibungkus dengan pelindung, meluncur dari Bumi dengan Roket Long March-5 dari Stasiun Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di Pulau Hainan pada Kamis, 23 Juli 2020 pukul 12.40 waktu setempat.
Robot itu dijadwalkan tiba di orbit sekitar Planet Merah pada Februari 2021. Tianwen-1 atau Pertanyaan untuk Surga’, itu belum akan mencoba mendarat di permukaan Mars sampai dua atau tiga bulan lagi.
- Uni Emirat Arab luncurkan satelit Hope untuk ungkap misteri di Planet Mars
- Dramatis, wahana robot InSight berhasil didaratkan di permukaan Mars
- Dua astronot `SpaceX` tiba di stasiun luar angkasa ISS, disambut dua kosmonot Rusia
Strategi tunggu-dan-lihat ini sukses dipakai oleh mesin pengelana American Viking pada 1970-an. Dengan demikian, para insinyur bisa menilai kondisi atmosfer Mars sebelum mencoba menurunkan mesin, yang dapat dipastikan akan berbahaya. Tianwen-1 adalah satu dari tiga misi yang menargetkan Mars dalam waktu 11 hari.