Usai Telkomsel Orbit, Kini Muncul Program yang Gak Bisa Ditawar-tawar
- Dok. Telkomsel
VIVA – Usai meluncurkan layanan internet untuk rumah berbasis modem wifi, Telkomsel Orbit pada pekan lalu, kini, salah satu anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom itu menggelar Telkomsel Innovation Center (Tinc) Batch 5.
"Program ini bertujuan memberi kesempatan talenta Indonesia di bidang teknologi digital untuk menghasilkan solusi bermanfaat bagi masyarakat. Jadi kami support digital business mereka," kata Vice President Corporate Strategy Telkomsel, Andi Kristanto, Rabu, 8 Juli 2020.
Ia juga menjelaskan untuk Tinc kali ini akan fokus pada pengembangan inovasi di sejumlah bidang, seperti internet of things (IoT), machine learning, artificial intelligence (AI), marketing and financial technology.
Andi menuturkan, keberadaan Tinc sejalan dengan kehadiran inovasi digital lainnya, The NextDev dan Telkomsel Mitra Inovasi (TMI). Dengan begitu ketiganya menjadi platform untuk mendukung ekosistem digital di Indonesia.
Kendati memiliki kesamaan misi dalam membangun ekosistem startup, namun ia mengaku kalau ketiganya memiliki fokus yang berbeda.
"Tinc sebagai wadah akselerasi dan komersialisasi bersama Telkomsel, NextDev untuk talent scouting dan social impact, serta TMI fokus pada strategic investment," jelas Andi. Tinc Batch 5 sudah resmi dibuka sejak 15 Juni 2020.
Namun, perbedaan dengan yang sebelumnya adalah Telkomsel menghadirkan Tinc Unique Values yang memberi manfaat seperti Market Access, Go To Market and Sales Channels, dan Innovation Lab (Testing Lab IoT dan 5G, Sandboxing Platform) serta Development Kit.
"Saat ini inovasi tidak bisa ditawar lagi. Tinc akan terus bergerak untuk mendorong kehadiran banyak solusi digital lagi yang juga memiliki nilai jual secara komersial bagi masyarakat secara luas," ungkap Andi.