Logo WARTAEKONOMI

Pengguna Google Chrome Terancam Puluhan Juta Spyware Baru

Ilustrasi Google Chrome. (FOTO: Shutterstock)
Ilustrasi Google Chrome. (FOTO: Shutterstock)
Sumber :
  • wartaekonomi

Ekstensi itu dirancang untuk menghindari deteksi oleh perusahaan antivirus atau perangkat lunak keamanan yang mengevaluasi reputasi domain web, kata Golomb.

Jika seseorang menggunakan browser untuk menjelajahi web pada komputer di rumah, ekstensi itu akan terhubung ke serangkaian situs web dan mengirimkan informasi.

"Ini menunjukkan bagaimana penyerang dapat menggunakan metode yang sangat sederhana untuk menyembunyikan, dalam hal ini, menggunakan ribuan domain jahat," kata Golomb.

Domain yang digunakan oleh ekstensi itu lebih dari 15.000 yang saling terhubung secara total, dan dibeli dari pendaftar kecil di Israel, Galcomm, yang dikenal secara resmi sebagai CommuniGal Communication Ltd.

Pemilik Galcomm, Moshe Fogel mengatakan kepada Reuters bahwa perusahaannya tidak melakukan kesalahan.

"Galcomm tidak terlibat, dan tidak terlibat dengan aktivitas jahat apa pun," tulis Fogel.

"Anda bisa mengatakan sebaliknya, kami bekerja sama dengan penegak hukum dan badan keamanan untuk mencegah sebanyak yang kami bisa."