Elon Musk Siapkan Pangkalan Pesawat Antariksa di Bumi

Roket SpaceX Falcon 9 meluncur ke antariksa
Sumber :
  • NASA

VIVA – Petinggi SpaceX, Elon Musk pada tahun lalu pernah mengungkapkan, bahwa suatu hari akan mengembangkan pangkalan pesawat luar angkasa terapung, untuk meluncurkan roket Starship ke bulan dan Mars. Tampaknya, pernyataan itu bukan lagi sekadar angan-angan.

Elon Musk Acungkan Jempol ke Bos Telegram

Dilansir VIVA Tekno dari laman Daily Mail, Kamis, 18 Juni 2020, unggahan di situs perusahaan mengungkapkan adanya posisi baru sebagai Offshore Operation Engineer, yakni tim insinyur dan teknisi untuk merancang serta membangun fasilitas peluncuran roket di lepas pantai.

Baca juga: Terkuak Arti Realme Narzo, Bukan Planet Imajiner

Tanggapi Isu Serahkan Jabatan Presiden ke Elon Musk, Donald Trump: Itu Tipuan...

"SpaceX sedang membangun spaceport terapung kelas super untuk Mars, Bulan dan perjalanan hipersonik di sekitar Bumi," kata Musk mengkonfirmasi dalam sebuah tweet.

Tidak jelas kapan mereka membuka lowongan untuk posisi tersebut, namun posisi tersebut saat ini sudah dikonfirmasi oleh Musk. Spaceport dikatakan harus berada 35 kilometer dari lepas pantai, dan aksesnya melalui terowongan yang digali di bawah air.

JK Polisikan Agung Laksono, Singapura Terancam Punah hingga Rezim Bashar Al Assad Tumbang

Posisinya terletak di Brownsville, Texas, dekat dengan tempat pengujian SpaceX di Boca Chia. Fasilitas juga diklaim akan digunakan untuk penerbangan harian, layaknya penerbangan dari satu wilayah ke wilayah lain di Bumi.

"Starship dapat digunakan kembali dengan pendorong penerbangan ulang setiap beberapa jam, dan penerbangan ulang pesawat setiap delapan jam. Tidak perlu kapal," ujarnya.

Menyusul keberhasilan peluncuran roket Falcon 9 yang mengirim dua astronaut ke Stasiun Luar Angkasa (ISS), Musk mengatakan Starship saat ini jadi prioritas utama SpaceX. Ia mendesak karyawan untuk mempercepat pengembangannya.

Perusahaan swasta itu berencana mengirim manusia ke Mars menggunakan pesawat ruang angkasa yang terdiri dari dua tahap, Starship dan roket pendorong Super Heavy. 

Kecerdasan buatan (AI).

Maestro Teknologi Ingatkan AI Akan Kuasai Manusia

Maestro teknologi Elon Musk memprediksi AI akan melampaui kecerdasan manusia pada akhir 2025, dan melebihi kecerdasan seluruh manusia di 2030.

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2024