Segini Gaji Astronaut NASA Tiap Bulannya
- NASA.gov
VIVA – Astronaut merupakan profesi yang sangat bergengsi, namun memiliki risiko yang besar. Jadi, bukan hal yang mengejutkan jika mereka memiliki penghasilan yang lebih dari cukup untuk pekerjaan yang dilakukan. Berapa kira-kira tepatnya gaji yang mereka terima?
Dilansir dari situs Metro, Jumat, 22 Mei 2020, perlu diketahui bahwa seseorang tidak bisa langsung menjadi astronaut. Mereka harus melewati masa uji coba. Seorang astronaut harus memiliki catatan profesional selama tiga tahun dan 1.000 jam menerbangkan pesawat jet.
Baca juga:Â KFIR, Pasukan Kilat Israel yang Dijuluki Tentara Dajjal
Mereka juga harus memiliki gelar di bidang sains, teknik atau matematika, serta melewati proses seleksi yang ketat, jauh lebih sulit dibanding masuk universitas unggulan.
Meski tidak mudah, namun mereka akan mendapat ganjaran yang besar. Badan Penerbangan Pesawat dan Antariksa (NASA) menempatkan astronaut? pada level Federal Government's General Schedule.
Mereka berada pada nilai GS-12 dan GS-13. Dalam setiap kelasnya, ada beberapa langkah yang membuat setiap pekerja mendapat nilai satu hingga 10, juga didasarkan pada kinerja dan masa kerja.
Astronaut baru masuk pada daftar GS-12 level pertama, mereka akan menerima gaji US$66 ribu atau sekitar Rp973 juta per tahun. Jika mereka sudah naik jabatan, akan berada di GS-12 langkah ke-10 dan mendapat gaji US$86 ribu atau Rp1,2 miliar per tahun, kira-kira Rp200 juta per bulan.
Jika astronaut tersebut memiliki kinerja yang sangat baik dan sudah bekerja dalam waktu yang lama, akan berada di GS-13 dengan gaji US$102 ribu atau Rp1,5 miliar per tahun.
General Schedule hanya panduan, astronaut bisa menerima dalam jumlah yang kurang dari itu atau lebih, tergantung pada di mana mereka menjalankan misi.
Astronaut generasi berikutnya akan ditempatkan di bulan, bahkan Mars. Agensi asal Amerika Serikat itu mencantumkan kisaran gaji mereka, antara US$104-161 ribu atau Rp1,5-2,3 miliar per tahun.