Begini Inisiatif Line soal COVID-19 di Indonesia

Ilustrasi virus corona/COVID-19.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Line memperkenalkan sejumlah inisiatif untuk memberikan informasi terkini dan edukasi terkait Virus Corona COVID-19 untuk pengguna di Indonesia. Salah satunya adalah kehadiran akun resmi Line Siaga.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Dalam keterangannya, Selasa, 17 Maret 2020, Line Siaga akan memberikan perkembangan kasus COVID-19 yang sumbernya dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Line Siaga ini juga akan memberikan informasi seperti panggilan darurat, daftar rumah sakit rujukan perawatan pasien virus itu, dan data statistik penderita Virus Corona di Indonesia secara real-time.

Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

Informasi soal wabah tersebut juga bisa dirangkum dalam Rich Menu. Fitur ini bisa dibuka pada ruang percakapan Line Siaga. Tak hanya itu. Line Siaga bukan hanya terisi soal informasi COVID-19 saja.

Namun juga menyediakan mengenai bencana alam seperti gempa bumi di atas 5,0 SR yang sumbernya berasal dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG.

Sudah Terdeteksi di Indonesia, HMPV Bisa Diketahui Lebih Dini dengan Skrining

Selain itu, informasi juga bisa didapatkan melalui Timeline Banner yang berada di bagian atas timeline. Line melengkapinya dengan informasi harian jumlah pasien yang positif dan negatif, serta pasien Covid-19 sembuh dan meninggal dunia.

Terdapat kolom Pencegahan dan Info Kasus. Pengguna bisa menggunakannya untuk mengetahui langkah-langkah pencegahan perlindungan dasar dan update kasus Virus Corona COVID-19 di Indonesia. Jika kolom di klik, pengguna akan masuk ke Timeline Line Siaga untuk tahu informasi yang lebih detail lagi.

Ilustrasi virus.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

Dunia kesehatan belakangan ini tengah dihebohkan dengan beberapa virus penyakit yang dianggap mengancam kesehatan manusia.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025