Teori Sains Mengapa Planet Uranus Miring
- U-Report
VIVA – Jika kalian pernah melihat gambar Planet Uranus, pasti tahu bahwa planet tersebut berdiri miring. Teori umum menyebut, bahwa awalnya ada sesuatu yang menabrak Uranus, menyebabkan planet miring ke salah satu sisinya dan tetap seperti itu hingga saat ini.
Dikutip dari laman Metro, Sabtu 14 Maret 2020, studi baru menunjukkan bahwa cincin Uranus mungkin yang menyebabkan hal tersebut. Planet itu memiliki cincin, dan mungkin belum banyak yang tahu.
Planet ke-7 dari Matahari ini miring 99 derajat dari bidang orbit tata surya. Astronom Zeeve Rogoszinski dan Douglas Hamilton menganggap, cincin mungkin berhubungan dengan miringnya planet.
Bahkan, cincin cukup menyebabkan planet bergerak pada porosnya seperti gasing berputar. Ilmuwan menjelaskan, Uranus bahkan memiliki potensi kemiringan hingga 70 derajat.
Fenomena Uranus dalam bahasa astronomi disebut sebagai presisi, yang bekerja di orbit sekitar Matahari dan menghasilkan kemiringan dari waktu ke waktu. Untuk planet ini, perkiraan waktunya bisa mencapai jutaan tahun.
Peneliti menggunakan model komputer untuk menghitung kemiringan 70 derajat Uranus. Tabrakan selanjutnya dengan benda yang beratnya setengah massa Bumi, bisa membuat planet itu miring 70-98 derajat.
"Meminimalkan massa dan jumlah penabrak raksasa Uranus, meningkatkan kemungkinan kemiringan Uranus. Saat ini masih sebatas teori, belum ada yang tahu bagaimana planet itu menjadi begitu miring," kata peneliti.