Virus Misterius dan Aneh Ditemukan di Danau, Ilmuwan Kaget
- Physics World
VIVA – Virus misterius yang belum pernah muncul sebelumnya ditemukan tersembunyi di sebuah danau di Brasil. Para ilmuwan mengidentifikasi virus tersebut dan menamainya dengan Yaravirus, yaitu cerita mitos tentang putri duyung yang memikat tentara di bawah air sampai mati.
Virus baru itu tidak menimbulkan ancaman bagi kesehatan manusia. Namun virus ini membuat bingung para ahli karena hampir 90 persen dari DNA-nya tidak diketahui oleh para ilmuwan. Yaravirus disebut sangat aneh sehingga para peneliti harus memikirkan kembali bagaimana mengklasifikasikan virus tersebut.
"Ini adalah salah satu alasan mengapa virus baru ini sangat menarik," kata Dr Jonatas Abrahao, seorang ilmuwan di Universitas Federal Minas Gerais di Brasil yang membantu dalam penelitian.
Dilansir The Sun, Minggu, 23 Februari 2020, setelah DNA dipelajari dengan cermat maka para ilmuwan mendapati total 74 gen dalam virus itu. Hanya enam yang pernah terlihat sebelumnya. Dr Abrahao mengatakan hasil itu menunjukkan bahwa para ilmuwan masih perlu banyak memahami tentang jenis virus.
Virus adalah salah satu bentuk kehidupan terkecil di dunia dan para ilmuwan masih tidak yakin apakah virus adalah bentuk kehidupan. Mereka tidak dapat hidup atau berkembang biak di luar organisme inangnya sehingga menunjukkan bahwa virus lebih merupakan kumpulan molekul kompleks, daripada makhluk hidup.
Untungnya bagi umat manusia, Yaravirus hanya dapat berpindah dari satu amuba ke amuba lainnya. Tidak ada tanda-tanda virus itu dapat menginfeksi atau membahayakan manusia.
Seperti diketahui temuan ini datang setelah dunia tengah digegerkan dengan penyebaran Virus Corona yang dinamai sebagai Covid-19, pertama kali terdeteksi pada akhir Desember 2019 di kota Wuhan, China. Wabah ini menyerang sistem pernapasan, menyebabkan lesi pada paru-paru seperti pneumonia.
Dua Tahun Pandemi COVID: 3 Kesalahan dan 3 Hal yang Harus Diwaspadai
Tepat dua tahun lalu, pada 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan COVID-19 sebagai pandemi global.
