Samsung Galaxy Z Flip Dibilang Mirip Konsol Jadul Game Boy

Game Boy.
Sumber :
  • Twitter @kuppa_troopa

VIVA – Tahun ini ponsel flip tengah menjadi primadona. Ini terbukti dengan adanya beberapa pabrikan yang merilis ponsel tersebut. Mulai dari Motorola Razr, LG Vx9900, dan yang baru saja diluncurkan adalah Samsung Galaxy Z Flip.

Dikutip dari laman Mirror, Kamis, 13 Februari 2020, ponsel pabrikan Korea Selatan ini memiliki layar kaca yang bisa dilipat dan dapat dibuka ke beberapa sudut.

Artinya, Galaxy Z Flip bisa dibuka sepenuhnya dengan layar luas, dilipat dua atau duduk tegak layaknya laptop mini.

Samsung Galaxy Z Flip.

Posisi duduk tegak dikenal dengan Mode Flex, yang akan membagi tampilan menjadi dua layar masing-masing berukuran empat inchi, sehingga pengguna bisa melihat konten di bagian atas dan pengontrolnya ada di layar bawah.

Sementara bagian luarnya memiliki sistem kamera ganda yang masing-masing memiliki resolusi 12MP. Pengguna juga masih bisa melakukan foto selfie saat ponsel dalam keadaan tertutup dan menggunakan layar kecil di badan ponsel untuk membidik secara tepat.

Saat dibuka, pengguna juga bisa menemukan kamera depan 10MP. Masalah baterai dibekali dengan daya 3.300mAh dan mendukung pengisian nirkabel. Terdapat pula sensor sidik jari dan wajah.

Meskipun memiliki desain yang cukup keren, namun banyak juga yang membandingkannya dengan perangkat retro Game Boy Advance SP. Konsol game milik Nintendo ini pertama kali dirilis pada 2003 dan Galaxy Z Flip disebut memiliki tampilan yang sama.

Siap Manjakan Gamers Indonesia dengan Paket Spesial

"Ponsel flip Samsung mengingatkan saya pada Game Boy Advance SP, di mana 75 persen alasan saya menginginkannya karena mirip dengan itu," kata salah satu pengguna Twitter.

"Hal pertama yang saya lakukan ketika saya mendapat ponsel flip Samsung terbaru adalah mengunduh gameboy emulator," ujar yang lainnya. Ponsel ini dibanderol dengan harga sekitar Rp18,8 juta.

Viral Rekaman Video Disebut Bak Parto Patrio hingga Karyawan Koperasi, Ini Kata Ariel NOAH
ilustrasi pajak

Mulai 2025, PPN Naik 12 Persen: Ini Barang dan Jasa yang Naik dan Dikecualikan

Kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025. Berikut daftar barang dan jasa yang akan terdampak oleh kenaikan tarif

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024