Presiden Jokowi Tantang Menkominfo Johnny G Plate
- Twitter Joko Widodo
VIVA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menantang Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate. Pria yang akrab disapa Bang Menteri Johnny itu diberi mandat untuk mencetak tiga unicorn baru hingga 2024. Perlu diketahui, saat ini Indonesia sudah memiliki empat unicorn dan satu decacorn.
Pelaksana Tugas Direktur Pemberdayaan Informatika Kominfo, Slamet Santoso, menjelaskan untuk mendorong startup menjadi perusahaan bervaluasi US$1 miliar, di mana pemerintah sengaja menggelar beberapa program seperti Gerakan 1.000 Startup, SMA Coding, dan Seleksi Nasional Produk TIK yang saat ini sedang berlangsung.
"Ini adalah salah satu sarana atau ajang kompetisi bagi teman-teman milenial yang mempunyai karya atau produk TIK untuk bisa kita dorong menjadi produk yang berkualitas," kata Slamet di Jakarta, Senin, 10 Februari 2020.
Gelaran ini menjadi suatu cara untuk naik kelas dan ini adalah tahapan awal. Oleh sebab itu, tagline yang diusung adalah 'Compete and Grow'. Karya-karya atau produk TIK yang menjadi pemenang maka tiga besarnya akan mewakili Indonesia dalam ajang ASEAN ICT Awards (IACTA) 2020 di Malaysia.
Slamet juga menjelaskan ada tujuh sektor yang berpeluang menjadi perusahaan unicorn seperti sektor agrikultur, perikanan, edukasi, kesehatan, pariwisata, maritim dan logistik.
"Jadi tujuh ini masih kemungkinan untuk mencetak unicorn. Tapi, kalau saya lihat dari tahun-tahun sebelumnya itu heavy-nya lebih ke pariwisata, agrikultur sama logistik. Mayoritas berkutat di situ. Sektor lain juga ada tapi peminatnya masih kecil," aku Slamet.
Ia juga berkeinginan produk-produk pada gelaran Seleksi Nasional Produk TIK 2020 bisa menjadi data reposirory yang berisi beragam informasi serta pengetahuan tentang model bisnis ekonomi digital.
Hingga saat ini, Indonesia sudah memiliki empat Startup Unicorn dengan valuasi lebih dari US$1 miliar, yakni Tokopedia, Bukalapak, Ovo, Traveloka. Sementara Gojek sudah menyandang status decacorn, yaitu Perusahaan Rintisan dengan valuasi di atas US$10 miliar.