Hati-hati, Wallpaper Kobe Bryant Bikin Komputer Lemot
- givemesport.com
VIVA – Peretas berusaha mengambil untung dari kematian Kobe Bryant, dengan menyembunyikan malware di gambar legenda basket itu. Gambar tersebut tersedia di dunia maya, dan dapat dengan mudah diunduh tanpa curiga oleh orang awam.
Dikutip dari situs Independent, Minggu 2 Februari 2020, para peneliti di Microsoft Security Intelligence menemukan ada wallpaper Bryant di sebuah dekstop yang berisi perangkat lunak tersembunyi. Gambar itu secara diam-diam membajak komputer seseorang, untuk menambang uang digital.
Menggunakan metode cryptojacking, penjahat siber bisa memanfaatkan korban dan menghasilkan uang digital seperti Bitcoin.
"Sementara dunia berduka karena kehilangan legenda NBA, para penjahat dunia maya malah mengambil keuntungan dari tragedi itu," kata peneliti.
Mereka menemukan file HTML berbahaya yang menyamar sebagai wallpaper Bryant, berisi skrip penambangan koin. Cryptojacking jadi semakin populer di kalangan hacker untuk menghasilkan uang.
Biasanya, metode ini dipakai para peretas untuk menyembunyikan file jahat seperti di video atau gambar, kemudian bekerja tanpa disadari korban. Kinerja komputer akan terasa lambat, karena prosesor dipakai untuk menambang koin digital.
Malware ini bahkan sudah ditemukan di beberapa situs web, dan pengunjung akan terinfeksi saat mereka mengklik tautan tersebut. Tren ini telah ditemukan di beberapa gambar selebriti dalam beberapa bulan terakhir, yang gambarnya bisa dijadikan sebagai wallpaper.
Bitcoin Catat Rekor Tertinggi Sepanjang Masa di Level US$109.000 di Hari Pelantilan Trump
Bitcoin mencatat rekor tertinggi sepanjang mada atau all time high (ATH) di hari pelantikan Donald Trump menjadi Presiden AS ke-47. Harga Bitcoin tembus Rp1,78 miliar.
