Menteri Johnny Minta Satu Hal ke Google Indonesia

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny Plate meminta Google membangun pusat data di Indonesia. Menurutnya, ini untuk kepastian kedaulatan data di dalam negeri.

Diet Murah tapi Efektif? Ini Dia Makanan Penurun Berat Badan yang Bisa Anda Coba!

"Mari bersama pastikan, Indonesia punya data center yang terintegrasi. Memastikan, kedaulatan data tak cuma untuk bangsa, tapi umat manusia secara global," kata Johnny di acara Google for Indonesia 2019, Jakarta, Rabu 20 November 2019.

Dia mengatakan, adanya pusat data di dalam negeri bisa menjaga kedaulatan negara Indonesia. Johnny berjanji, akan membicarakan lebih detail lagi nanti.

Mengupas Dominasi Teknologi Google dan Pengaruhnya terhadap Konsumen

Pemerintah baru saja merilis  Peraturan Pemerintah nomor 71 tahun 2019, yang mengklasifikan lokasi data center. Aturan yang telah direvisi tersebut, membuat layanan over the top seperti Google, bisa meletakkan pusat datanya di luar wilayah Indonesia.

Soal permintaannya yang tidak sejalan dengan PP 71, Johnny menjelaskan, bahwa dengan aturan itu, bukan berarti platform seperti Google tidak bisa punya data center di Indonesia.

Komdigi Surati Google, Meta, hingga TikTok untuk Blokir 'Keyword' Judi Online

"Bukan berarti tidak boleh di dalam negeri," kata dia.

Namun, dia menyebutkan nantinya akan diatur lagisoal integrasi data center. Aturan itu akan berada di level undang-undang.

"Selanjutnya, kami mengatur lebih tinggi lagi di level undang-undang, terkait integrasi data. Berarti, ada integrasi juga data center-nya," ungkapnya.

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid.

Bangun Kedaulatan Digital Lewat Tangan Lokal

Indonesia harus fokus pada pencapaian kedaulatan digital, dengan mendorong pengembangan teknologi domestik yang tidak hanya bergantung pada teknologi dari luar negeri.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024