Muncul Media Sosial Baru Pesaing Facebook dan Twitter, Tanpa Iklan

Ilustrasi media sosial.
Sumber :
  • Freepik/rawpixel.com

VIVA – Salah satu pendiri Wikipedia, Jimmy Wales meluncurkan media sosial baru untuk bersaing dengan Facebook dan Twitter. Diberi nama WT: Social, platform ini memperkenalkan cara baru untuk berbisnis platform sosial media.

Dilansir dari laman Tech Spot, Jumat 15 November 2019, media sosial itu tidak didanai dengan iklan. Namun, Wales mendapat pembiayaan dari sumbangan pengguna.

"Model bisnis dari perusahaan media sosial dengan sepenuhnya dari iklan, adalah masalah. Yang menang adalah konten berkualitas rendah," kata Wales.

Kerupuk Melempem? Simak Trik Mudah untuk Membuatnya Renyah Lagi dalam Hitungan Menit!

Sebelumnya, WT: Social memulai sebagai Wikitribune, yang merupakan situs penerbit berita asli dengan komunitas pengecekan fakta dan editing artikel. Situs itu tidak pernah mendapatkan perhatian, jadi Wales mengubahnya jadi platform baru, dengan fokus pada jaringan sosial.

Dia mengatakan, platform itu tidak akan membuat pengguna kecanduan dan tertarik untuk membuka iklan. WT:Social hanya menghasilkan uang, jika pengguna secara sukarela memilih untuk mendukung media sosial itu. 

Aset Tanah Murah di AS Milik Andika Perkasa Jadi Perbincangan di Medsos

"Artinya, tujuan kami bukan soal klik, namun membuat kehidupan kamu lebih berarti,” tuturnya.

WT: Social masih akan menunggah artikel seperti sebelumnya. Namun, algoritmanya tidak akan mencari artikel dengan like terbanyak, melainkan berita yang paling baru. 

Sejak diluncurkan bulan lalu, sudah ada 50 ribu pengguna WT: Social. Cara yang mereka tempuh untuk menarik orang agar mendaftar cukup klasik, yakni pengguna baru akan masuk dalam daftar tunggu.

Jika ingin cepat, maka pilihannya adalah memberi sumbangan atau mendapat undangan dari pengguna yang sudah terdaftar.

Ilustrasi menggunakan media sosial.

Hati-hati, Modus Baru Judi Online Merasuki Media Sosial

Secara akumulatif, sejak 20 Oktober hingga 22 November 2024, Kemenkomdigi sudah melakukan penindakan sebanyak 352.719 konten judol.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024