Aksi Pelaku Bom Medan Bikin Driver Ojek Online Se-Indonesia Resah
- VIVA.co.id/Misrohatun Hasanah
VIVA – Bom bunuh diri kembali terjadi di Indonesia. Sasaran teroris kali ini adalah halaman Mapolresta Medan, Sumatera Utara. Bom meledak sekitar pukul 08:35, Rabu 13 November 2019.
Dikutip dari VIVAnews, dari foto yang diterima tvOne, pelaku menggunakan jaket ojek online dan menggendong ransel hitam berukuran besar.
Gabungan Aksi Roda Dua (GARDA) menyebutkan, insiden bom bunuh diri ini meresahkan pengemudi ojek online di seluruh Indonesia, karena telah menimbulkan stigma negatif bagi pengemudi ojek daring.
"Pelaku terekam dari CCTV yang ada di TKP, menggunakan jaket ojek online. Kami perlu sikapi, aksi ini membuat mereka (pengemudi) khawatir," kata Ketua Presidium Nasional GARDA, Igun Wicaksono di bilangan Sumur Batu, Jakarta Pusat, Rabu 13 November 2019.
Igun menjelaskan, artinya banyak pihak yang akan lebih waspada, khususnya manajemen pengelola gedung atau pusat keramaian apabila melihat aktivitas ojek online yang mencurigakan.
"GARDA mengimbau tetap tenang dan serahkan kepada pihak kepolisian. Kita juga belum mengetahui, pelaku apakah benar seorang ojek online atau hanya memanfaatkan atribut ojol untuk aksi bom bunuh diri," ujarnya.
Ia berharap pengemudi tetap beraktivitas seperti biasa dan serahkan hal ini kepada pihak berwajib. Igun belum bisa memberi keterangan lebih lanjut mengenai identitas pelaku.