Amazon Web Services akan Hadir di Jakarta

 Amazon Web Services
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Amazon Web Services atau AWS, berencana membangun pusat data di Indonesia. Rencana ini digulirkan, untuk membantu masyarakat mengakses teknologi dengan lebih mudah.

Jadi Pondasi Masa Depan Kreatif Indonesia, IP Bakal Dorong Ekonomi RI

"Dengan hadirnya AWS di Indonesia, akan membantu konsumen di enterprise atau startup, dan terutama komunitas pengembang bisa mengakses teknologi lebih mudah," ujar Country Leader AWS Indonesia, Gunawan Susanto, di Jakarta, Senin 4 November 2019.

Gunawan menjelaskan, banyak layanan yang bisa digunakan untuk pengguna. Bukan hanya soal computing atau storage. Kedua hal tersebut, menurutnya hanya sebagian kecil dari inovasi.

3 Tahun Jadi Bank Syariah Digital Pertama, Aladin Genjot Inovasi Produk

"Computing, storage cuma porsi kecil. Padahal, banyak hal yang bisa digunakan oleh konsumen," ujar dia.

Jakarta akan menjadi salah satu wilayah di AWS, yang akan membuka sejumlah keuntungan. Gunawan mengatakan, jika region Jakarta akan dibuka paling lambat awal 2022 mendatang.

Mengembangkan Jaringan dengan Inovasi

Sementara itu, Senior Technical Evangelist AWS Asia Tenggara, Donnie Prakoso mengatakan, adanya AWS akan membuat latensi menjadi rendah. Dampaknya, pengguna bisa mengakses dengan lebih cepat.

"Semakin banyak permintaan dari konsumen, kami juga mesti inovasi. Di regions AWS Jakarta sendiri, ada tiga avialability zone. Nah, akan sangat membantu konsumen AWS, karena memang mendapatkan yang terbaik," jelasnya.

[dok. Menteri BUMN, Erick Thohir dan Dirut BTN, Nixon L.P. Napitupulu, dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025]

120 Ribu Rumah KPR BTN Tanpa Sertifikat, Erick Thohir Ultimatum Blacklist 4.000 Developer Nakal

Menteri BUMN, Erick Thohir melaporkan, terdapat 120 ribu rumah-rumah yang KPR-nya disalurkan melalui BTN, sampai saat ini belum memiliki sertifikat.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025