Amazon Ajarkan Pengembang di Indonesia untuk Bikin Mobil Otonom
- VIVA.co.id/Novina Putri Bestari
VIVA – Amazon Web Services memiliki implementasi machine learning ke publik. Caranya, lewat perangkat otonom yang diberi nama Deep Racer.
Teknik yang digunakan adalah reinforcement learning. Teknik tersebut, diklaim merupakan bagian dari machine learning.
"Di dalam artifical intelligence, ada machine learning. Di dalam machine learning, salah satunya ada reinforcement learning," kata Technology Evangelist Amazon Web Services, Donnie Prakoso di Jakarta, Senin 4 November 2019.
Dia menjelaskan, teknik itu membuat sebuah modul dan diimplementasikan ke sistem, agar bisa belajar melalui pengalaman.
Untuk implementasinya, dia mengatakan, yakni merancang mobil otonom. Selain itu, ada juga permainan Dota rancangan Valve, yang dikatakan Donnie menggunakan reinforcement learning.
"Jadi, ada beberapa game yang sudah ada bot-nya (robot), dan bot-nya selalu diajari bagaimana untuk menang terus. Itu menggunakan reinforcement learning," ujar dia.
Donnie menjelaskan, jika teknik reinforcement learning baru digunakan selama beberapa tahun terakhir. Karena ke depannya teknik itu akan digunakan, Donnie mengatakan, AWS berusaha membantu pengembang untuk bisa menggunakannya.
"Bagaimana reinforcement learning bekerja. Dengan cara mereka bisa menggunakan AWS deep racer console, yang bisa diunduh modelnya, lalu otaknya bisa dimasukkan ke mobil itu," tuturnya.