Bikin Bingung, Planet Raksasa Ini Harusnya Tidak Ada tapi Ditemukan
- bbc
Profesor Wheatley adalah salah satu penulis kajian tahun 2017 tentang gas raksasa bernama NGTS-1b, yang ditemukan teleskop Inggris di Chile. NGTS-1b juga sangat besar dibandingkan ukuran bintang induknya - bintang kerdil merah jenis-M lainnya yang berjarak 600 tahun cahaya.
"Bintang induk, NGTS-1, kecil ukurannya, tetapi tidak sekecil contoh baru ini, GJ 3512. Kemungkinan ini karena NGTS-1 mewakili bintang terkecil yang dapat membentuk planet yang berdekatan lewat pertumbuhan-inti, dan bintang yang lebih kecil hanya dapat membentuk planet raksasa jauh dari model keambrukkan gravitasi yang didukung para penulis," kata Wheatley.
"Ramalan seperti ini sangat berharga dalam menentukan pencarian di masa depan, karena memungkinkan kita untuk menguji berbagai model ini."
Para peneliti yang menulis laporan di jurnal Science memang mengisyaratkan bahwa GJ 3521b seharusnya pindah dengan menempuh jarak yang jauh, sehingga sampai di posisinya saat ini di bawah 1 unit astronomikal atau 150 juta km.
Dengan orbit oval selama 204 hari di sekitar bintang, GJ 3521b menghabiskan sebagian besar waktunya dalam posisi lebih berdekatan dengan bintang kerdil merahnya, dibandingkan Mercury dengan Matahari.
Penulis lain laporan itu Hubert Klahr dari Max Planck Institute for Astronomy di Heidelberg, Jerman mengatakan: "Sampai sekarang, planet-planet yang pembentukannya sesuai dengan ketidakstabilan piringan hanyalah sejumlah kecil planet sangat besar, panas dan muda, yang jaraknya jauh dari bintang induknya.
"Lewat GJ 3521b, kita sekarang memiliki calon luar biasa planet yang dapat lahir dari ketidakstabilan piringan di sekitar bintang dengan massa sangat kecil. Temuan ini mendorong kita untuk mengkaji ulang berbagai model yang ada."