Nunggu Dokter di RS 70 Menit, di Aplikasi Klik Dokter Cuma Semenit
VIVA – Pernah mendengar data dari Badan Kesehatan Dunia pada 2012 lalu, yang menyebut Indonesia memiliki rasio dokter yang tidak sebanding dengan jumlah penduduk. Bahkan menurut Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), tiga orang dokter di negara ini harus menangani 10.000 penduduk. Makanya, ketika ada aplikasi Klik Dokter, banyak pihak yang menaruh harapan besar.
Aplikasi Klik Dokter sejatinya telah meluncur sejak 2008 lalu. Setelah 11 tahun, banyak perubahan dan penambahan fitur yang semakin mempermudah komunikasi antara dokter dan pasien. Pasien tidak perlu lagi datang jauh-jauh ke rumah sakit hanya untuk berkonsultasi, apalagi pasien yang rumahnya berada di pedalaman dengan jarak rumah sakit yang ada di kota.
Menurut data Klik Dokter, setiap pasien harus menganteri selama 70 menit hanya untuk bisa berkonsultasi dengan dokter selama 10 menit. Belum lagi menunggu selama 80 menit untuk obat. Aplikasi Klik Dokter dipercaya mampu mengurangi masalah ini karena menjanjikan hampir tak ada waktu tunggu, atau hanya 1 menit paling banter untuk menunggu konsultasi selama 30 menit.
Saat VIVA.co.id membuka aplikasi ini, tampilannya bisa dibilang cukup bersih. Background berwarna putih dengan dominasi warna biru dan hijau. Fitur yang menarik adalah Live Chat 24 jam dengan dokter yang diinginkan, kalender kesuburan dan kehamilan.
Pihak Klik Dokter mengungkap, setidaknya ada 3.000 dokter yang siap siaga untuk melayani para pengguna Klik Dokter. Ini juga terlihat dengan adanya aplikasi lain milik Klik Dokter, yang sepertinya didedikasikan untuk pendaftaran dokter yang ingin bergabung.
Tak hanya itu. Di dalam aplikasi juga ada ada artikel-artikel seputar kesehatan, termasuk juga informasi terkait lokasi rumah sakit dan dokter praktek. Tak ketinggalan, direktori terkait informasi obat dan penyakit.
Dalam waktu dekat, Klik Dokter juga telah menyiapkan menu khusus berupa resep online dan pengiriman obat, yang saat ini sudah bisa melayani pelanggan di Jakarta. Menu ini akan dibuka untuk pelanggan di wilayah Bandung, Medan, Semarang, Yogya-Solo dan Surabaya pada Oktober nanti.
Sampai saat ini, pihak Klik Dokter mengungkap telah ada 230 ribu artikel kesehatan yang ada di aplikasi tersebut, melayani 4.000 chat setiap harinya, 100 ribu lebih resep per bulan, termasuk 130 jaringan klinik dan 400 jaringan farmasi.
COVID-19 Membawa Berkah untuk Startup Teknologi Kesehatan Lokal
Trafik Halodoc melonjak gara-gara Virus Corona.
