Yahoo Berjam-jam Tumbang, Ternyata Ini Biangnya

Ilustrasi Yahoo Mail
Sumber :
  • Instagram/@yahoomail

VIVA – Layanan Yahoo email akhirnya pulih kembali setelah berjam-jam tumbang alias down. Pesaing Google itu mengungkapkan apa yang menjadi biang tumbangnya layanan mereka pada Kamis 5 September 2019. 

5 Mesin Pencari Penantang Google, Nomor Terakhir Masih Hidup

Dalam cuitan di akun Twitternya, Yahoo menyampaikan masalah teknis di balik tumbangnya layanan mereka. 

"Sebagian besar layanan telah kembali normal. Ada masalah teknis yang berdampak pada layanan kami. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanannya dan terima kasih atas kesabaran kamu saat kami berusaha membuat layanan kembali normal dan berjalan," ujar Yahoo dikutip dari akun @yahoocare, Jumat 6 September 2019. 

Origin Akhirnya Susul Yahoo, Steam dan Dota

Menurut catatan platform pencatat trafik situs, Down Detector, wilayah yang paling terdampak Yahoo email down kali ini yaitu di Eropa. 

Menkominfo soal PayPal: Belum Update, tapi Komitmen Daftar PSE

Pada peta terdampak, terlihat wilayah Eropa sangat merah, menandakan area yang paling banyak dilaporkan keluhan tumbangnya layanan Yahoo email. Selain Eropa, laporan tumbangnya layanan email Yahoo terjadi di India, Malaysia, Indonesia, Filipina, Australia, sebagian Asia dan Amerika Serikat. 

Baca juga nih: Horeee Kontool Masuk TV, Terima Kasih Orang Indonesia!

Down Detector mengingatkan pengguna Yaho Mail untuk waspada dengan penawaran-penawaran berkaitan dengan penormalan layanan Yahoo. 

"Scammer berusaha menipu pengguna dengan menawarkan dukungan palsu untuk Yahoo Mail. Jangan minta dukungan yang diiklankan pada komentar kolom di bawah situs kami ini. Laporkan atau abaikan saja," tulis Down Detector dalam website-nya dikutip Kamis 5 September 2019. 

Down Detector mencatat masalah yang paling banyak dikeluhkan dari Yahoo email down ini yaitu tidak bisa log in (59 persen), akses ke website (30 persen), baca email (9 persen). 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya