Deretan Emoji WhatsApp Ini Kode Rahasia untuk Hubungan Seks
VIVA – Emoji yang tersedia di aplikasi chatting seperti WhatsApp, ternyata bukan sekadar buat seru-seruan atau bikin percakapan lebih berwarna. Tapi dengan emoji, seseorang bisa kasih kode sebagai ajakan melakukan hubungan seks atau sekadar sexting.
Sebagai pengguna aplikasi chatting, kita perlu tahu kode-kode emoji apa saja yang menyiratkan ajakan sexting. Selain supaya kita mengerti pesan orang lain, juga supaya hati-hati dan enggak salah kirim yang bikin penerima salah paham.Â
Emoji organ intim pria
Emoji paling umum yang mewakili alat kelamin pria adalah terung. Selain itu, jagung dan pisang, kadang-kadang ayam.Â
Item non-organik juga sering digunakan untuk merujuk organ intim pria, di antaranya joystick, steker, dan roket.Â
Emoji organ intim wanita
Ada donat, macan, bunga, dan madu. Buah peach juga digunakan untuk mewakili bokong. Selain itu, pantat juga direpresentasikan dengan chestnut dan bulan.Â
Payudara wanita
Emoji untuk menggambarkan payudara wanita, di antaranya unta, buah ceri, melon, dan toast gelas bir.Â
Intercourse seks
Menggunakan kode jari telunjuk yang mengarah ke samping dan digabungkan dengan tanda oke, yaitu lubang antara telunjuk dan jempol. Intercourse juga digambarkan dengan gabungan jari telunjuk ke samping dengan hot dog, dan jari telunjuk dengan taco.Â
Kode lainnya untuk intercourse: kereta di atas rel, unta, roller coaster, dan kotak surat.Â
Baca juga:Â 5 Makanan Lezat Ini Bisa Bikin Vagina Sehat
Masturbasi
Masturbasi digambarkan dengan kepalan tangan atau tinju, disebut juga the fist atau solo. Jika tanda ini digabungkan dengan terung, maka berarti stimulasi dari orang lain.Â
Oral sex
Menggunakan kode lidah yang menjulur, gabungan permen lolipop dan wajah terkejut.
Orgasme
Digambarkan dengan tanda tiga bulir air. Tanda ini juga kerap digabungkan dengan terung.
Kondom
Kondom diwakili oleh sarung tinju.
Kini Masyarakat Bisa Laporkan Oknum Polisi Nakal Lewat WhatsApp, Begini Caranya
Kini masyarakat bisa melaporkan oknum polisi nakal dengan mudah melalui WhatsApp resmi Divisi Propam Polri. Cukup kirim pesan, isi data, dan unggah bukti untuk pengaduan.
