Logo BBC

Percuma Kampanye 'Daging Kurban tanpa Kresek', Jika Tak Ada Hukuman

Direktur Pengelolaan Sampah KLHK, Novrizal Tahar mengatakan imbauan ini lebih menyasar perilaku masyarakat untuk mengurangi sampah plastik saat pembagian daging kurban nanti. - tribunnews.com/Henry Lopulalan
Direktur Pengelolaan Sampah KLHK, Novrizal Tahar mengatakan imbauan ini lebih menyasar perilaku masyarakat untuk mengurangi sampah plastik saat pembagian daging kurban nanti. - tribunnews.com/Henry Lopulalan
Sumber :
  • bbc

Pegiat lingkungan menganggap kampanye tolak kantong plastik untuk daging kurban tidak akan efektif untuk mengendalikan pemakaian kantong plastik selama tidak ada regulasi pembatasan produksinya.

Pernyataan ini menanggapi langkah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang telah mengeluarkan edaran kepada kepala daerah agar berkampanye tidak menggunakan kantong plastik untuk pembagian daging kurban.

Imbauan tidak menggunakan kantong plastik ini merupakan bagian dari kampanye nasional pemerintah yang bertajuk "Kendalikan Sampah Plastik".

LSM Ecoton menyatakan pujian atas surat edaran tersebut, namun mereka menyatakan imbauan ini tidak efektif untuk mengendalikan pemakaian plastik kresek.

"Kita butuhnya pembatasan produksi plastik kresek ini. Jadi orang akan terus pakai plastik karena pemerintah tidak melarang ini," kata Direktur Ecoton, Prigi Arisandi, kepada wartawan Muhammad Irham yang melaporkan untuk BBC News Indonesia, Jumat (09/08).

Penggunaan plastik kresek hanya bisa dikendalikan ketika pemerintah membuat regulasi pembatasan produksi produk tak ramah lingkungan ini untuk kalangan produsen, ujarnya.

Menurutnya, imbauan tidak menggunakan plastik untuk pembagian hewan kurban hanya seremonial semata. "Hanya (untuk) ramai di media," kata Prigi.

Lebih lanjut, Prigi menilai semestinya pemerintah berperan mengendalikan `plastik sekali pakai` sejak dari perusahaan-perusahaannya.