Inovasi Astragraphia Perkuat Bisnis di Era Industri 4.0
- Istimewa
VIVA – PT Astra Graphia Tbk (Astragraphia) memperkuat daya saing bisnis dengan menciptakan inovasi layanan solusi dokumen, teknologi digital, serta perkantoran sebagai bentuk pengembangan dari fokus bisnis Astragraphia, yaitu printing & digital services.
Dikutip dari keterangan pers, Senin, 29 Juli 2019, Halim Wahjana, Direktur Astragraphia mengatakan, “Inovasi bisnis yang dihadirkan Astragraphia selaras dengan tingginya optimisme Indonesia dalam menerapkan industri 4.0."
Berdasarkan hasil riset McKinsey, Indonesia menempati posisi kedua sebagai negara dengan optimisme tertinggi dalam menerapkan industri 4.0, yakni sebesar 78 persen.
Mengutip informasi dari Kemenperin, dengan industri 4.0, Indonesia akan keluar sebagai salah satu bangsa juara pada tahun 2030. Bahkan menurut PricewaterhouseCoopers (PwC), di saat itu Indonesia bisa menjadi negara nomor tujuh dengan perekonomian terkuat di dunia.
"Di era revolusi industri 4.0, kebutuhan pelanggan yang dinamis dan pesatnya perkembangan teknologi, membuat Astragraphia bertransformasi dan terus berinovasi untuk tetap menjadi mitra pilihan pelanggan dengan tidak hanya sebagai distributor eksklusif Fuji Xerox di Indonesia, tetapi kami juga menawarkan layanan end-to-end untuk solusi digital dan kebutuhan bisnis perkantoran," tambah Halim.
Inovasi bisnis yang Astragraphia kembangkan sejak tahun 2016 mendapat pengakuan dan sejumlah penghargaan. Salah satunya dari lembaga Warta Ekonomi Research and Consulting dimana PT Astra Graphia Tbk dinobatkan sebagai Perusahaan Inovatif dalam Pengembangan Produk Digital Printing, Document Solution dan Jasa Perkantoran.
Selain itu, penghargaan lain juga diraih Astragraphia sebagai Indonesia Most Innovative Business Award 2019. Penghargaan ini merupakan suatu bentuk apresiasi kepada para pelaku industri di Indonesia yang mampu menghasilkan inovasi terbaik sehingga dapat terus berkembang dan berkompetisi dalam ketatnya persaingan industri.
“Penghargaan yang Astragraphia dapatkan merupakan sebuah pembuktian bahwa setiap pengembangan solusi bisnis Astragraphia adalah pencapaian dari penerapan budaya perusahaan VIPS (Valuable to The Nation and Life, Innovative and World Class Excellence, Preffered Partner for Customer, and Synergetic Teamwork) untuk mewujudkan perusahaan yang kompetitif dan memiki daya saing di era Industri 4.0," ujar Halim.
Laba Bersih Semester I Naik 23 Persen, Astra Graphia Bidik Pertumbuhan Positif di 2024
Direktur PT Astra Graphia Tbk, Trivena Nalsalita menargetkan kinerja perusahaan hingga akhir tahun 2024 tumbuh dengan baik dan stabil.
